Adapun dokumen yang dipersiapkan antara lain; profil desa, even-even yang diselenggarakan, amenitas atau fasilitas pariwisata, seperti; homestay, rumah makan, toko cinderamata dan fasilitas umum seperti sarana ibadah, kesehatan dan lain-lain.
Kemudian pihak desa juga diminta menyiapkan video profil pariwisata desa dan legalitas-legalitas dalam kelembagaan sendiri baik dari pariwisata maupun penghargaan yang pernah didapatkan dirangkum menjadi sebuah dokumen, tambah Arifin.
“Harapan kami dengan mengikuti ajang Best Tourism Village (BTV) 2025 bisa meningkatkan pariwisata Desa Kemiren ke jenjang yang lebih tinggi lagi yaitu pariwisata internasional,” imbuh Arifin.
Lebih lanjut dia mengungkapkan salah satu upaya yang dilakukan dalam menyongsong upaya tersebut adalah dengan menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) pariwisata dengan mengadakan maupun mengikuti pelatihan-pelatihan dan pembekalan ilmu untuk kemajuan pariwisata yang dikembangkan.