Gol cepat dari Dembélé menjadi bukti efektivitas strategi ini. Arsenal kesulitan keluar dari tekanan selama 20 menit pertama, namun perlahan mulai menemukan ritme permainan mereka.

Setelah tertinggal, Arsenal meningkatkan intensitas serangan. Peluang emas didapatkan oleh Leandro Trossard dan Gabriel Martinelli, namun keduanya digagalkan oleh penampilan gemilang Gianluigi Donnarumma di bawah mistar PSG. Selain itu, gol Mikel Merino dianulir karena offside tipis.
Meskipun tertinggal agregat 0-1, peluang Arsenal untuk membalikkan keadaan di leg kedua masih terbuka. Berikut beberapa faktor yang mendukung:​
Rekor Tandang Positif: Arsenal telah menunjukkan performa impresif di laga tandang sebelumnya, termasuk kemenangan atas Real Madrid di perempat final.​
Kembalinya Pemain Kunci: Kehadiran kembali pemain seperti Mikel Merino dapat menambah kekuatan lini tengah Arsenal.​
Kelemahan PSG di Kandang: PSG memiliki catatan kurang konsisten saat bermain di Parc des Princes, yang bisa dimanfaatkan oleh Arsenal.​
Namun, Arsenal harus mewaspadai serangan balik cepat PSG dan meningkatkan efektivitas penyelesaian akhir mereka. Strategi yang tepat dan mentalitas juara akan menjadi kunci untuk meraih hasil positif di leg kedua.
Susunan Pemain