Pemerintah kota Istanbul menyerukan percepatan program renovasi bangunan dan peningkatan kesiapsiagaan bencana, mengingat sekitar 1,5 juta bangunan di kota ini dinilai berisiko tinggi jika terjadi gempa besar .​
Presiden Recep Tayyip Erdoğan menyatakan kelegaannya bahwa tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini dan memuji respons cepat tim penyelamat. Sementara itu, Wali Kota Istanbul yang saat ini ditahan, Ekrem İmamoğlu, menyampaikan penyesalannya karena tidak dapat langsung membantu warganya dalam situasi darurat ini .​
Peristiwa ini juga mengganggu perayaan Hari Kedaulatan Nasional dan Hari Anak yang biasanya dirayakan dengan meriah di seluruh Turki. Sekolah-sekolah di Istanbul diliburkan selama dua hari sebagai langkah pencegahan dan evaluasi bangunan .​
Gempa bumi yang mengguncang Istanbul pada April 2025 menjadi pengingat akan pentingnya kesiapsiagaan dan mitigasi bencana di wilayah rawan gempa. Meskipun tidak menimbulkan korban jiwa, peristiwa ini menyoroti kebutuhan mendesak untuk memperkuat infrastruktur dan meningkatkan kesadaran masyarakat akan bahaya gempa bumi.
