Pemkab Situbondo Cairkan Insentif Guru Ngaji dan Guru Minggu di Tiga Lokasi Sekaligus

by -91 Views
Writer: Kadari
Editor: Herry W. Sulaksono
Wakil Bupati Situbondo, Ulfiyah saat menyerahkan Insentif Guru Ngaji di Wilayah Timur Banyuputih
iklan aston

Situbondo, seblang.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Situbondo mencairkan insentif untuk guru ngaji dan guru Minggu di tiga lokasi berbeda pada hari Selasa, 25 Maret 2025.

Pembagian insentif ini dilaksanakan di Banyuputih, Kapongan, dan Besuki, sebagai realisasi anggaran yang telah dialokasikan sejak tahun 2024.



Bupati Situbondo, Yusuf Rio Wahyu Prayogo, dalam sambutannya menegaskan bahwa insentif yang diberikan bukanlah dana pribadi, melainkan hak para guru yang bersumber dari uang rakyat.

Yusuf Rio Wahyu Prayogo Menyerahkan Insentif Guru Ngaji di Wilayah Tengah Kapongan

“Insentif guru ngaji dan guru Minggu bukan dari saya, bukan dari bupati ataupun Wakil bupati, tapi merupakan uang rakyat yang berada di Pemerintah Kabupaten Situbondo,” ujar Mas Rio, sapaan akrabnya.

Pembagian insentif ini dilakukan secara serentak di tiga lokasi dengan penanggung jawab yang berbeda. Wakil Bupati, Ulfi, memimpin pembagian di wilayah timur Banyuputih, Bupati Mas Rio di wilayah tengah Kapongan, dan Kepala Dinas Pendidikan, Fathor, di wilayah Barat Besuki.

Mas Rio menjelaskan bahwa proses pencairan insentif ini sempat mengalami kendala akibat adanya laporan mengenai guru ngaji fiktif dan perangkat desa yang menerima insentif tanpa hak.

“Setelah verifikasi, kami menemukan sekitar 500 orang yang bukan guru ngaji,” ungkapnya.

Oleh karena itu, verifikasi ketat dilakukan untuk memastikan insentif tepat sasaran.
Bupati Mas Rio berharap, dengan adanya insentif ini, para guru ngaji dapat lebih termotivasi untuk menularkan ilmu kepada para santri.

“Saya yakin hadirin sekalian punya niat awal membangun keikhlasan membimbing anak-anak di sekitar lingkungan rumah kita masing-masing,” katanya.

Sementara itu, Wakil Bupati Ulfi dalam kesempatan terpisah menyampaikan apresiasi atas dedikasi para guru ngaji.

“Insentif ini tidak ada bandingannya dengan kontribusi para guru ngaji yang secara ikhlas dan sabar setiap hari membimbing generasi Situbondo,” ujarnya.

Ulfi juga menyampaikan terima kasih atas jasa para guru ngaji dan menegaskan bahwa Pemkab Situbondo akan terus memprioritaskan kesejahteraan mereka.

“Amanah yang disampaikan oleh para Masyaikh Situbondo, nitip agar guru ngaji sebagai prioritas utama,” tambahnya.

Terkait kenaikan insentif, Ulfi menjelaskan bahwa anggaran yang dicairkan hari ini merupakan anggaran tahun 2024. Janji kampanye terkait kenaikan insentif baru dapat direalisasikan pada tahun 2026.

“Semoga niat kita dalam membangun generasi yang Khoirul Ummah ke depan mendapatkan ridho Allah SWT,” pungkasnya.//////

iklan warung gazebo