Banyuwangi, seblang.com – Hujan deras disertai angin kencang melanda Banyuwangi pada Rabu (19/3/2025) siang, menyebabkan puluhan pohon tumbang serta merusak sejumlah bangunan.
Kalaksa BPBD Banyuwangi, Danang Hartanto mengatakan, berdasarkan data sementara setidaknya ada 21 titik lokasi terjadinya pohon tumbang maupun bangunan hingga tower dilaporkan roboh akibat terjangan angin.
“Adapun pohon tumbang dilaporkan terjadi di Jalan Brawijaya depan SMK Sritanjung, Balai Desa Sempu, Jalan Basuki Rahmat, Dusun Tempurejo, parkiran mobil Puskesmas Gitik Rogojampi, serta beberapa titik lainnya seperti Jalan A. Yani Desa Jajag, depan LPG Bosowa Kalipuro, dan kawasan wisata Sumber Darno, Jalan Adi Sucipto depan KPP Pratama Banyuwangi,” bebernya.
Selain pohon tumbang, kata Danang, terjangan angin juga merusak bangunan warung di Desa Padang, Kecamatan Singojuruh. “Warung bertiang bambu itu roboh akibat terpaan angin,” jelasnya.
Di Kecamatan Rogojampi, lanjut Danang, sebuah tower dilaporkan patah. “Bahkan, pohon tumbang di area parkiran Politeknik Negeri Banyuwangi menimpa sepeda motor,” imbuhnya.
Selain itu, pohon tumbang juga menimpa Masjid Al Amin, Desa Sempu. “Serta di Kelurahan Banjarsari, Glagah, sebuah rumah warga juga tertimpa pohon,” ujarnya.
Tim gabungan dari BPBD, Damkarmat, dan kepolisian saat ini masih berjuang keras melakukan evakuasi dan pembersihan di seluruh lokasi terdampak, sebagai upaya mengembalikan akses dan mobilitas masyarakat Banyuwangi pasca badai.
“Kemungkinan laporan pohon tumbang dan kerusakan fasilitas akibat terjangan angin ini bisa bertambah,” pungkasnya.
