Ratusan Warga Kampung Anyar Demo Perkebunan Kalibendo Buntut Alih Fungsi Lahan

by -189 Views
Wartawan: Teguh Prayitno
Editor: Herry W. Sulaksono

Banyuwangi, seblang.com – Ratusan warga Kampung Anyar, Kecamatan Glagah, Banyuwangi, menggeruduk Perkebunan Kalibendo pada Jumat (21/2/2025). Aksi protes tersebut dipicu alih fungsi lahan yang telah menyebabkan banjir lumpur dan mengancam sumber mata air.

Perkebunan Kalibendo pun diduga melanggar ketentuan Hak Guna Usaha (HGU) yang hanya memperbolehkan penanaman kopi, cengkeh, dan karet. Faktanya, ratusan hektar tanaman keras tersebut telah ditebangi dan diganti dengan tanaman holtikultura seperti cabai, tomat, dan bawang.

“Cabut HGU! Tutup Perkebunan Kalibendo” teriak massa yang dikoordinir oleh Kepala Desa Kampung Anyar, Suwandi, dengan dukungan Puskaptis Banyuwangi dan aktivis kontroversial M Yunus.

Para demonstran menuntut Perkebunan Kalibendo menghentikan operasinya karena dianggap melanggar ketentuan HGU sesuai hasil hearing bersama DPRD Kabupaten Banyuwangi.

Ketua Puskaptis Banyuwangi, Mohamad Amrullah S.H., M.Hum menyampaikan bahwa alih fungsi lahan telah menyebabkan dampak lingkungan. “Baru dua jam hujan sudah banjir lumpur. Wisata-wisata rakyat akhirnya terdampak,” ujarnya.

iklan warung gazebo