Akibat Efisiensi Anggaran Pemulangan Jenazah TKI Jember Sempat Terkendala, Apa Solusinya?

by -98 Views
Wartawan: Nur Imatus Safitri
Editor: Herry W. Sulaksono

“Nah dari Pak Kadis itu menyarankan supaya kegiatan yang tidak begitu penting, dan bisa dilakukan efisiensi anggara untuk bisa ditekan, harus dipotong. Dan dari UPT kami tidak ada pemotongan anggaran agar kita bisa tetap memfasilitasi,” ucapnya.

“Anggaran di dinas kami dialihkan ke UPT P2TK Disnaker Trans Provinsi Jatim. Agar UPT mendapatkan tambahan anggaran itu. Tujuannya, PMIB dan konter yang ada di bandara. Karena konter, kami kan juga punya konter ya di bandara, itu kan langsung berhubungan dengan mereka (TKI) yang pulang ke Indonesia,” sambungnya.

Namun demikian, kata Nurul, pihaknya yakni Disnaker Trans Provinsi Jatim. Tidak bisa berbuat banyak terkait situasi saat ini.

“Tapi koordinasi dengan (Disnaker) kabupaten tetap. Kalau seandainya nanti ada permintaan untuk fasilitasi senyampang anggaran itu belum ada, ya kami tetap menyampaikan. Istilahnya menolak secara halus gitu karena kan memang tidak bisa. Kita sama-sama berharap ada solusi,” tuturnya.

Sementara itu terkait pemulangan jenazah yang berkaitan dengan TKI dan saat ini ditemukan sejumlah persoalan mengenai efisiensi anggaran. Camat Jenggawah Endro Lukito juga membenarkan tentang adanya kendala pemulangan jenazah TKI.

Namun demikian, kata Endro, terkait persoalan TKI itu. Diketahui, karena adanya persoalan TKI bermasalah.

“Kemarin kita juga sudah koordinasi dengan di Disnaker Kabupaten Jember. Mohon maaf, informasi yang saya terima yang bersangkutan itu (Pekerja TKI) kan memakai jalur tidak resmi,” ujar Endro.

Sehingga dengan persoalan ini, lanjutnya, pihaknya sebagai kepala wilayah kecamatan. Secara massif terus melakukan edukasi, tentang proses keberangkatan TKI dengan jalur resmi.

“Jadi kami mengimbau kepada semua masyarakat, agar supaya kalau bekerja di luar negeri itu pakai jalur yang resmi atau yang legal. Kenapa? agar hak-haknya bisa tercover. Seandainya terjadi hal yang tidak diinginkan, itu bisa di cover semua mulai dari asuransi, kemudian ke pemulangan jenazah segala macam itu dipermudahkan,” ujarnya.

Menyikapi persoalan pemulangan jenazah TKI yang bermasalah itu. Anggota Komisi A DPRD Provinsi Jatim Eko Yunianto menegaskan, pihaknya akan berkoordinasi dengan komisi terkait yang membidangi untuk mencari solusi konkret.

“Di tengah situasi saat ini (Efisiensi anggaran). Bagi kami itu tidak ada. Kami secara total akan memberikan perhatian dan membantu. Akan tetapi, ini menjadi PR bagi pihak terkait. Atas dasar apa? Ya kemanusiaan,” ujar Eko saat dikonfirmasi.

Persoalan TKI mulai dari keberangkatan, lanjutnya, kemudian bekerja dan kembali pulang ke Indonesia. Adalah persoalan klasik dengan banyaknya kasus.

“Oke ini kasus yang saya temukan pertama, tapi tidak menutup kemungkinan persoalan lainnya di Jawa Timur ada. Mau sampai kapan TKI, kalau bahasa saya hanya jadi sapi perah untuk yang disebut Pahlawan Devisa Negara. Tapi saat pulang, ada kejadian meninggal dan ada masalah,” tegas Legislator asal PDI Perjuangan ini.

“Lebih lanjut koordinasi dari hulu ke hilir harus diperhatikan dengan sungguh-sungguh. Kasihan para TKI itu, apalagi keluarganya juga. Yang sampai kesulitan untuk memakamkan karena tidak bisa pulang. Apa jenazah TKI itu mau menumpuk di Kargo Bandara,” tandasnya.

iklan warung gazebo