Tahun Ini Bulog Banyuwangi Targetkan Serap 53.000 Ton Gabah dan Beras Petani

by -75 Views
Writer: Nurhadi
Editor: Herry W. Sulaksono
Tanaman padi siap panen milik petani yang ada di Kecamatan Glagah Banyuwangi
iklan aston

Banyuwangi, seblang.com – Badan Uruasan Logistik (Bulog) Banyuwangi siap menyerap gabah dan beras dengan Harga Pembelian Pemerintah (HPP) baru.

HPP gabah kering panen (GKP) di petani menjadi Rp 6.500 per kilogram. Kemudian untuk HPP beras di gudang Bulog Rp 12.000 per kilogram.



Kepala Bulog Cabang Banyuwangi, Dwina Puspitasari, menyatakan pemerintah telah menginstruksikan Bulog untuk segera menyerap gabah setara beras sebanyak 3 juta ton guna mewujudkan swasembada pangan.

” Untuk di Bulog Banyuwangi serapan gabah dan beras tahun ini ditarget sebanyak 53.000 ton, ” ujar Dwina Puspitasari saat dikonfirmasi wartawan pada Rabu (19/02/2025).

Dia menjelaskan harga gabah kering panen (GKP) di tingkat petani Rp 6.500 per kilogram dengan kualitas kadar air maksimal 25 persen dan kadar hampa maksimal 10 persen.

” Tahun ini ada info mengembirakan dan menarik bagi petani, Harga pembelian Pemerintah atau HPPnya sekarang Rp. 6.500 GKP yakni gabah yang sudah dipotong atau di doser, dikarungi di pinggir jalan kita beli dengan HPP baru ,” tambahnya.

Bulog Banyuwangi berharap produksi padi tahun ini meningkat secara kuantitas dan kualitas serta lebih baik, sehingga Bulog dapat mengoptimalkan penyerapan gabah dari hasil panen petani.

Selanjutnya untuk pembelian beras petani, Bulog menerapkan standar spesifikasi yang dapat diterima atau dibeli yakni mempunyai derajat sosoh minimal 95 persen,kadar air maksimal 14 persen, butiran patah (Broken) maksimal 20 persen dan butir menir 2 persen.

” Beras yang masuk ke Bulog harus memenuhi kualitas yang telah ditentukan , ” imbuhnya.

Dwina Puspitasari menambahkan, untuk saat ini stok beras yang ada di gudang Bulog Banyuwangi tecatat sebanyak 62.000 ton untuk memenuhi kebutuhan pangan wilayah setempat dan NTT.//////

iklan warung gazebo