Banyuwangi, seblang.com – Gerakan penanaman jagung satu juta hektare menemukan momentumnya di Banyuwangi dengan pelibatan aktif masyarakat desa hutan. Polsek Kalipuro menginisiasi pemanfaatan lahan Perhutani KPH Banyuwangi Barat seluas 2 hektare yang ditanami jagung pada Rabu (12/2/2025).
“Masyarakat desa hutan menjadi ujung tombak program ini melalui Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH). Mereka yang akan mengelola lahan di petak 38 F5 Kampung Losan, Kelurahan Gombengsari,” jelas Kapolsek Kalipuro AKP Satrio Wibowo, S.H.
Keunikan program ini terletak pada pola kerjasamanya. Perhutani sebagai pemilik lahan, TNI-Polri sebagai pendamping, pemerintah kecamatan sebagai fasilitator, serta kelompok tani dan relawan sebagai pelaksana teknis di lapangan, bersatu menggerakkan produksi jagung.
Polsek Kalipuro menjamin keberlanjutan program melalui pendampingan intensif hingga masa panen. “Kami memastikan seluruh kebutuhan petani terpenuhi, termasuk pengawasan distribusi pupuk,” tegas AKP Satrio.
Inisiatif ini membuka babak baru pemberdayaan masyarakat desa hutan sekaligus mendukung ketahanan pangan nasional. Program yang menggabungkan kepentingan produksi pangan dan kesejahteraan masyarakat ini akan dilanjutkan secara berkelanjutan.