Malang seblang.com – Masih banyaknya sarana dan prasarana infrastruktur Pendidikan yang belum tersentuh dengan program dari APBD maupun APBN, Ketua Fraksi PKB DPRD Kabupaten Malang Abdulloh Satar menyampaikan bahwa Pokok Pikiran (Pokir) yang selama ini fakus pada infrastruktur jalan, jembatan dan pengairan pada tahun 2025 akan banyak difokuskan ke sarana dan prasarana Pendidikan.
“Setelah melihat langsung dan turun ke Masyarakat, memang ada beberapa Lembaga Pendidikan butuh perhatian serius karena melihat sarana dan prasarana yang ada di Lembaga tersebut sudah tidak layak, oleh karena itu sejak tahun ini (2025) DPRD Kabupaten Malang Pokirnya tidak hanya focus pada infrastruktur jalan, jembatan dan irigasi tapi akan lehih focus pada infrastrukur di dunia Pendidikan,” tegas Satar pada awak media di Gedung DPRD Kabupaten Malang, Selasa (11/2/2025).
Untuk mendapatkan bantuan dari Pokir DPRD Kabupaten Malang, Satar minta Lembaga Pendidikan tersebut memiliki ijin dan tanah yang ditempati Lembaga Pendidikan tersebut merupakan tanah Yayasan.
“Jadi untuk mendapatkan Pokir dari DPRD Kabupaten Malang Lembaga tersebut sudah berijin dan tanahnya tanah Yayasan Pendidikan, kami akan mensuport melalui anggaran APBD melalui dinas terkait, karena kalua kita lihat di lapangan banyak sarana dan prasarana Pendidikan kurang memadai,” jelas Satar.
Satar menegaskan yang paling mendesak untuk mendapatkan bantuan Pokir dari DPRD kabupaten Malang sarana dan prasarana fisk dan peningkatan sumber daya pendidik, jadi secara keseluruhan pembenahannya secara kualitas dan kuantitas.
“Menurut saya yang mendesak itu sarana dan prasarana fisk dan peningkatan SDM dari pengajarnya atau guru, karena selain membenahi secara kuantitas juga pembenahan pada kualitasnya juga.” Tegas Satar.










