Banyuwangi, seblang.com – Plt Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Banyuwangi, Taufik Rahman, memberikan tanggapan terkait insiden pemain kuda lumping atau jaranan yang menggigit telinga penonton hingga cuil.
Kejadian ini terjadi pada Minggu (2/2/2025) di Lingkungan Cungking, Kelurahan Mojopanggung, Kecamatan Giri, Kabupaten Banyuwangi. Korban bernama Hollutfi (19), warga Desa Kabat, Kecamatan Kabat, Banyuwangi, mengalami luka akibat insiden tersebut.
Dalam pernyataannya, Taufik menyampaikan rasa penyesalan atas kejadian yang viral tersebut. “kejadian yang viral baru-baru ini, yaitu adanya pelaku kuda lumping (jaranan) yang menggigit telinga penonton, tentunya kejadian ini kami sangat menyayangkan sekali,” ujarnya, Kamis (6/2/3025).












