Masyarakat Kampung Anyar Berharap Ada Langkah Kongkret Bupati dan DPRD Kabupaten Banyuwangi

by -103 Views
Wartawan: Nurhadi
Editor: Herry W. Sulaksono

Banyuwangi, seblang.com – Masyarakat Kampung Anyar Kecamatan Glagah Banyuwangi berharap ada tindak lanjut kongkrit dari Bupati dan DPRD Kabupaten Banyuwangi terkait permasalahan Perkebunan Kalibendo dengan pemerintah desa setempat.

Menurut Kepala Desa (Kades) Kampung Anyar, Suwandi, hampir satu bulan pascarapat dengar pendapat terkait alih fungsi lahan di Perkebunan Kalibendo dengan Komisi 4 DPRD Kabupaten Banyuwangi belum ada perubahan yang signifikan di lapangan.

“Keputusan dan rekomendasi Komisi 4 setidaknya mewakili suara warga Kampung Anyar. Adapun yang dituntut warga kami salah satunya solusi dampak dari penebangan atau penggundulan di lokasi Perkebunan Kalibendo,” ujar Suwandi di kawasan kantor Camat Glagah pada Rabu (5/2/2025).

Dia menuturkan Izin Usaha Perkebunan (IUP) Perkebunan Kalibendo adalah Kopi, Karet dan Cengkeh. Bahkan di lapangan pihak perkebunan terkesan tidak mengindahkan hasil hearing yang digelar beberapa waktu lalu.

Masyarakat masih menunggu, karena Desa Kampung Anyar merupakan sentral penyuplai air terbesar bagi tiga kecamatan, yaitu; Glagah, Kalipuro dan Licin.

“Sampai detik ini warga kami saat musim penghujan was-was terkait banjir. Terus saat musim kemarau juga was-was kekurangan air. Untuk air yang dikonsumsi warga sampai saat ini sebagian masih ada yang mati,” tambah Suwandi.

iklan warung gazebo