Blitar, seblang.com – Puluhan kepala desa dari berbagai wilayah di Kabupaten Blitar berkumpul dalam acara deklarasi Paguyuban Kepala Desa (PKD) pada Selasa (24/12/2024). Bertempat di Aula Bumdes Kresi Desa Karangsono, Kecamatan Kanigoro, acara ini menjadi peristiwa penting bagi kepala desa untuk mempererat kerja sama dan menyamakan visi dalam menghadapi berbagai tantangan di tingkat desa.
Deklarasi tersebut diinisiasi untuk membentuk wadah organisasi yang bertujuan memperkuat koordinasi antar kepala desa sekaligus menjalin sinergi dengan pemerintahan Kabupaten Blitar di bawah kepemimpinan Bupati terpilih, Rijanto, dan Wakil Bupati terpilih, Beky.
Ketua panitia deklarasi, Tugas Nanggolo Yudo Dili Prasetiono, yang akrab disapa Bagas, menjelaskan bahwa acara ini dirancang untuk menghimpun para kepala desa dalam sebuah organisasi yang legal dan formal.
“Deklarasi ini merupakan langkah awal untuk mewadahi komunikasi dan kerja sama kepala desa. Dari undangan yang disebar, lebih dari 50 persen kepala desa hadir secara sukarela dan telah menandatangani dokumen bermaterai sebagai dasar legalitas organisasi,” ujar Bagas.
Bagas menambahkan bahwa langkah selanjutnya adalah menyelesaikan proses legalisasi dan mengadakan pertemuan lanjutan untuk menyusun program kerja.
“Kami ingin memastikan organisasi ini memiliki dasar hukum yang kuat sehingga bisa berfungsi maksimal dalam mendukung pembangunan di tingkat desa,” jelasnya.
Bupati terpilih, Rijanto, turut hadir dan menyampaikan sambutannya. Dalam pidatonya, ia memberikan apresiasi terhadap terbentuknya PKD sebagai wadah komunikasi yang dinilai penting untuk memperkuat sinergi antara pemerintahan desa dan kabupaten.
“Saya sangat mendukung deklarasi ini karena kepala desa membutuhkan wadah untuk berkoordinasi secara efektif. Saya yakin yang hadir di sini siap membantu saya dan Mas Beky dalam mewujudkan visi pemerintahan Kabupaten Blitar ke depan,” ujar Rijanto.
Menurut Rijanto, kolaborasi yang solid antara kepala desa akan mempermudah pelaksanaan program pembangunan yang terintegrasi di tingkat desa dan kabupaten. Ia juga menyebut PKD sebagai mitra strategis pemerintahannya dalam mewujudkan pemerintahan yang inklusif dan merata.
Dalam acara ini, Kades Karanggondang, Kecamatan Udanawu, Kabupaten Blitar, Rudi Puryono, terpilih secara aklamasi sebagai Ketua Paguyuban Kepala Desa. Ia menyampaikan tekadnya untuk segera membentuk struktur organisasi, termasuk menunjuk sekretaris dan bendahara.
“Kami berkumpul di sini untuk mendeklarasikan Paguyuban Kepala Desa. Kedepannya, organisasi ini akan menjadi wadah yang memfasilitasi kepala desa di Kabupaten Blitar agar dapat bersinergi dengan pemerintahan Rijanto-Beky dalam membangun daerah,” ungkap Rudi.
Rudi juga mengundang kepala desa lain yang belum bisa hadir dalam deklarasi untuk bergabung. Ia menegaskan bahwa PKD terbuka bagi semua kepala desa di Kabupaten Blitar yang ingin berkontribusi dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik dan pembangunan desa.
Deklarasi ini mendapat tanggapan positif dari peserta yang hadir. Kepala desa berharap organisasi ini tidak hanya menjadi sarana komunikasi, tetapi juga mampu memberikan solusi terhadap berbagai persoalan di tingkat desa, seperti pengelolaan anggaran, pembangunan infrastruktur, dan pemberdayaan masyarakat.
Dengan terbentuknya PKD, diharapkan tercipta sinergi yang lebih baik antara kepala desa dan pemerintahan Kabupaten Blitar, sehingga program pembangunan dapat berjalan lebih efektif dan merata. PKD juga diharapkan menjadi wadah aspirasi yang mampu menjembatani kebutuhan desa dengan kebijakan pemerintah kabupaten. (dip)