Banyuwangi, seblang.com – Menjelang akhir tahun, Bupati Ipuk Fiestiandani secara langsung memonitor pembangunan jalan periode tahun 2024 untuk memastikan target penyelesaian terpenuhi. Dia turun melakukan pengecekan progres pembangunan sejumlah ruas jalan.
Salah satu lokasi yang ditinjau adalah pembangunan ruas jalan Rogojampi – Songgon sepanjang 1,4 kilometer di Desa Singolatren, Kecamatan Singojuruh. Jalan poros kabupaten ini menghubungkan Kecamatan Rogojampi – Songgon.
“Pembangunan jalan ini merupakan salah satu prioritas utama pembangunan infrastruktur jalan di tahun ini,” kata Ipuk. “Karena jalan ini adalah jalan utama yang menjadi penghubung antar kecamatan dan pintu utama bagi warga Songgon yang akan keluar wilayahnya,” tambahnya.
Ipuk menjelaskan pembangunan jalan tersebut bertujuan menuntaskan pembangunan ruas jalan Rogojampi – Songgon yang telah dibangun pada tahun sebelumnya sepanjang 13 kilometer. “Dengan tuntasnya ruas ini semoga semua urusan warga menjadi semakin lancar baik untuk kegiatan ekonomi, pendidikan hingga menunjang kegiatan pariwisata. Mengingat di wilayah Songgon cukup banyak destinasi wisata yang menarik,” jelasnya.
Dia juga mengajak warga untuk menjaga infrastruktur jalan, terutama saat memasuki musim hujan. “Mari kita jaga bersama jalan ini, terutama saat ini masuk musim hujan dengan curah yang cukup tinggi maka warga bisa ikut menjaga drainase di sepanjang jalan agar ruas jalannya tidak terendam banjir,” ujarnya.
Plt Sekretaris Dinas PU Cipta Karya Perumahan dan Permukiman (CKPP) Ebta Andharisandi menambahkan bahwa pembangunan dilakukan di tiga wilayah, meliputi ruas jalan Rogojampi – Singojuruh dan Kecamatan Songgon yang dilaksanakan sejak tahun 2021-2024. Total panjang jalan mencapai 169,3 kilometer.
“Semuanya sudah tuntas, khusus anggaran 2024 sudah mencapai 90 persen dan ditargetkan rampung sebelum akhir tahun,” pungkas Ebta.