Banyuwangi, seblang.com – Wakil Ketua DPRD Banyuwangi Ruliyono mengusulkan program bantuan santunan kematian sebesar Rp. 1 juta untuk warga miskin kepada Pemerintah Daerah Banyuwangi. Usulan tersebut disampaikan dalam rapat bersama pihak eksekutif, Kamis (7/11/2024).
“Saya mendesak pemerintah daerah agar ada santunan bagi warga Banyuwangi yang meninggal dan berasal dari keluarga tidak mampu,” kata Ruliyono yang akrab disapa Ruli.
Ketua DPD Golkar Banyuwangi ini menekankan bantuan tersebut sangat dibutuhkan mengingat tingginya biaya yang harus ditanggung keluarga saat ada anggotanya yang meninggal dunia. Menurutnya, santunan ini akan membantu meringankan beban keluarga yang ditinggalkan, terutama untuk kebutuhan mendesak.
Dalam implementasinya, Ruliyono menyarankan agar pemerintah daerah menggunakan data warga dalam unit gawat darurat (UGD) kemiskinan Banyuwangi sebagai acuan penerima bantuan. Ia juga mendorong pemda untuk segera menyusun skema dan nomenklatur khusus agar program tersebut tepat sasaran dan sesuai ketentuan yang berlaku.
“Ini menyangkut kemanusiaan. Dengan memberikan bantuan, kita bisa turut meringankan beban mereka,” tegasnya.
Politisi senior ini berharap program santunan kematian dapat segera direalisasikan dengan dukungan dinas terkait. Menurutnya, program ini akan memberikan dampak nyata bagi masyarakat miskin di Banyuwangi.
“Paling tidak, pemerintah ikut berpartisipasi dalam membantu meringankan beban keluarga yang ditinggalkan,” pungkasnya.
