“Ini hanya kesalahpahaman, tadi saya menelepon istri saya dan dilokasi suaranya bising kemudian saya memfoto dan mengirim foto tersebut ke istri saya dan pendukung salah satu calon tersebut mengira saya memvideo dan mengirimkan ke seseorang lain (bukan istrinya),vdan saya di piting, namun tidak ada pemukulan. Terang Irawan saat dikonfirmasi.
Saat kejadian tersebut, petugas pengamanan dari Polres Madiun bersama TNI melakukan gerak cepat untuk menenangkan masa dan mengamankan korban agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan.
Saat ini, perwakilan pendukung Harmonis dan korban sudah melakukan mediasi sehingga permasalahan tidak melebar hingga jauh./////