“Makna dari Hari Santri ini, mengenang para Santri yang sudah berjuang untuk Republik Indonesia dan menyongsong masa depan. Tidak hanya belajar saja di pesantren tetapi santri harus mempunyai masa depan yang jelas, yaitu dengan belajar dan berinovasi,” ujarnya.
“Sehingga nantinya diharapkan membawa perubahan yang lebih baik untuk bangsa Indonesia,” sambungnya.
Kata Santoso, para santri itu tidak hanya belajar di bidang keagamaan saja. Akan tetapi, harus semua sektor mereka pelajari.
“Santri itukan belajarnya lebih lengkap, tidak hanya diajari ilmu soal agamanya saja. Tapi bagaimana belajar bermasyarakat,” ujarnya.
“Apalagi santri sangat bisa memiliki potensi untuk menjadi pemimpin bangsa nantinya. Terus berusaha dan pantang menyerah, insyaallah semua pasti bisa diraihnya,” tandasnya.