Banyuwangi, seblang.com – Calon Bupati Banyuwangi Nomor 2 KH. M. Ali Makki Zaini yang akrab disapa Gus Makki didoakan oleh salah seorang pedagang dan wajahnya beberapa kali diusap-usap didoakan (disuwuk-Basa Jawa) agar berhasil menjadi Bupati Banyuwangi lima tahun ke depan.
Dalam ikhitiar menjadi pemenang dalam kontestasi Pilkada Serentak 2024 Gus Makki menggelar rangkaian acara silaturahmi dan menyapa warga masyarakat yang ada di 3 (tiga) di Kecamatan; Kalipuro, Kota Banyuwangi dan Wongsorejo pada Selasa (15/10/2024)
Sejak pagi, Gus Makki blusukan menyapa masyarakat di pasar Ketapang. Kedatangan Gus Makki disambut hangat para pedagang dan warga yang berbelanja di pasar Ketapang. Dalam kunjungan tersebut Gus Makki membeli sejumlah barang yang dijajakan para pedagang.
Setelah dari pasar Ketapang, Calon Bupati yang berpasangan dengan Cawabup Ali Ruchi ini melanjutkan kegiatan kampanyenya dengan melakukan kunjungan ke pabrik kerupuk UD Mekar Jaya yang berlokasi di Jalan Dempo, Kelurahan Singotrunan, Banyuwangi.
Kunjungan ini merupakan bagian dari komitmen Gus Makki untuk mendukung dan mengembangkan sektor industri kecil dan menengah (IKM) yang menjadi tulang punggung perekonomian masyarakat setempat.
Seperti biasanya dalam kunjungannya, Gus Makki yang terbiasa blusukan menyempatkan diri berinteraksi langsung dan tidak canggung dengan para pekerja dan pemilik usaha. Bahkan, Gus Makki juga sempat belajar membuat kerupuk dengan dipandu para pekerja pabrik yang kebanyakan perempuan.
Pengasuh pondok pesantren (Ponpes) Bahrul Hidayah, Desa Parijatah Kulon, Kecamatan Srono mendengarkan keluhan terkait tantangan yang dihadapi oleh pengusaha kerupuk, seperti kenaikan harga bahan baku dan kendala lainya.
Pasangan Ali-Ali juga mengapresiasi dedikasi para pelaku usaha kerupuk yang tetap bertahan di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu. “Kami berkomitmen untuk terus mendorong pertumbuhan IKM di Banyuwangi,” ujar Gus Makki.
“Jika terpilih, saya akan memastikan adanya program-program yang membantu akses modal, pelatihan pengembangan usaha, serta membuka lebih banyak peluang pasar bagi produk-produk lokal seperti kerupuk ini,” imbuhnya.
Kunjungan tersebut mendapat sambutan hangat dari pelaku industri kecil, Mariyam yang memiliki sekitar 70 karyawan. Dia berharap, melalui program-program yang akan diusung oleh Gus Makki, sektor industri lokal bisa berkembang lebih pesat dan berkontribusi lebih besar pada perekonomian Banyuwangi.
“Ya, harapannya musola-musola diperhatikan, jalan rusak juga diperbaiki dan agar industri lokal berkembang. Gitu aja,” harap Maryam.
Gus Makki menegaskan bahwa IKM merupakan sektor yang tidak bisa diabaikan dalam rencana pembangunan daerah ke depan, dan pihaknya siap bekerja sama dengan berbagai pihak untuk memajukan industri kecil dan menengah di Banyuwangi.
