Peringatan HUT ke-79 RI Pelukis Muda Nadira Zahra Ramadina Tampil Pameran Bersama di Vinautism Gallery

by -778 Views
Nadira bersama Sandra Vivier Direktur Institut Francais Indonesia (IFI) Surabaya
iklan aston

Mojokerto, seblang.com – Karya seni rupa Nadira Zahra Ramadina pelukis muda berbakat dari Mojokerto berhasil lolos seleksi dan berhak tampil dalam pameran bersama yang berlangsung sejak tanggal 17 Agustus hingga 7 September 2024.

Pameran bersama ini merupakan hasil kolaborasi Lotus Art Courses dengan Vinautism Gallery. Di samping itu, terselenggaranya pameran bersama itu, adanya dukungan dari Institut Français Indonésie (IFI) dan Leeven & Co.

iklan aston
iklan aston

Merupakan suatu kebanggaan, pada momen perayaan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-79, karya seni rupa dari Nadira Zahra dapat ikut serta tampil dalam panggung istimewa, untuk kreativitas generasi muda melalui sebuah pameran nasional bertajuk ‘ARTKIDS National Art Exhibition for Children and Teenager.

Pameran bertajuk ‘ARTKIDS National Art Exhibition for Children and Teenager’, merupakan kerjasama Lotus Art Courses bersama Vinautism Gallery, didukung oleh Institut Français Indonésie (IFI) dan Leeven & Co.

Karya karya seni rupa yang telah terseleksi dari ratusan karya seni itu, telah dikurasi sebelumnya, dan menjadi kesempatan bagi para pelukis muda yang menjadi peserta pameran bersama, untuk menampilkan segala potensi dan kreativitas para pelukis, serta, menjadi bagian dari perayaan budaya dan seni dalam momen peringatan HUT RI ke 79.

Pameran tersebut dibuka secara resmi oleh Rudy Purwono pemilik Vinautism Gallery bersama Vincent Prijadi Purwono, I Putu Mahendra D.P (Founder dan Owner Lotus Art Courses), Sandra Vivier (Direktur IFI), Nakagome Kota (Konsul Muda Jepang untuk Bidang Informasi Pendidikan dan Kebudayaan), Anthony Clark (Staf Konjen Australia), dan Mike Neuber (Direktur Utama Wisma Jerman). Kemudian, dilakukan bersama dengan menandatangani poster pameran sebagai simbolis pembukaan acara.

Dalam sambutannya, Rudy Purwono menyampaikan bahwa pameran ini, merupakan bagian dari agenda periodik yang diadakan di Vinautism Gallery, dalam rangka memberikan ruang bagi anak-anak dan remaja berbakat dalam mengembangkan bidang seni lukis.

“Kami senang dapat bekerja sama dengan Lotus Art dalam menyelenggarakan pameran bersama ini. Tentu, dukungan dari berbagai konsulat bisa semakin memotivasi anak-anak untuk terus berprestasi dan berkarya,” terangnya.

Sementara itu, Nakagome Konsul Muda Jepang Bidang Informasi Pendidikan dan Kebudayaan, memberikan apresiasi adanya kegiatan berupa pameran seni lukis yang diikuti anak dan remaja.

“Saya ikut senang dan menikmati karya karya lukis anak anak. Saya berharap, para pelukis atau anak anak dapat termotivasi dalam berkarya seni lukis,” ungkapnya.

Sedangkan, I Putu Mahendra Dharmawan Putra, founder Lotus Art Courses menjelaskan, bahwa pihaknya telah aktif dalam menyelenggarakan lomba sejak mulai Tahun 2022. Ia bersyukur, Tahun 2024 ini telah berhasil dan sukses menggelar pameran dengan dukungan semua pihak.

“Adanya dukungan berbagai pihak, Lotus Art aktif menyelenggarakan lomba maupun pameran sejak tahun 2022. Kami terus berupaya maksimal dalam memberikan wadah bagi para pelukis muda untuk berkreasi. Sedangkan, Pameran ini adalah sebagai langkah awal kami untuk memotivasi dan menyeimbangkan aktivitas seni di Jawa Timur,” jelas Putu.

Nadira Zahra Ramadina pelukis muda berbakat dari Mojokerto, merasa bersyukur dan senang, karyanya dapat tampil dalam pameran bersama di Vinautism Gallery.”Senang sekali, karya seni rupa saya dapat lolos seleksi, hingga ditampilkan pameran bersama di Vinautism Gallery,” kata Nadira Zahra.

Nadira Zahra telah teruji kecintaannya dengan seni rupa. Hal itu, berawal dari sang ayah Indra Tri Kurniawan, yang sering mengajaknya mendatangi pameran lukisan. Nadira mempelajari teknik melukis dari Youtube dan buku. Pertama melukis di kanvas sejak 2017. Waktu itu masih usia 10 tahun, lukisan pertamanya berjudul Laut.

“Terima kasih kepada ayahku, yang telah dengan sabar dan disiplin memberikan motivasi kuat dalam diriku untuk konsisten terus berkarya,” kata Nadira.

Sebagai informasi, acara pembukaan pameran pada 17 Agustus lalu dihadiri langsung oleh para peserta pameran yang didampingi orang tua mereka, serta perwakilan dari berbagai konsulat dan institusi, seperti Institut Français Indonésie (IFI) Surabaya, Konsulat Jenderal Jepang di Surabaya, Konsulat Jenderal Australia di Surabaya, dan Wisma Jerman Surabaya.

Teks Foto : Nampak, Nadira bersama Sandra Vivier Direktur Institut Francais Indonesia (IFI) Surabaya

No More Posts Available.

No more pages to load.