Jember, seblang.com – Pasca gelaran even Jember Fashion Carnaval (JFC) 2024 yang dilaksanakan 2-4 Agustus kemarin tampak terlihat tumpukan sampah di sekitar lokasi Alun-alun Jember.
Namun demikian, untuk total volume sampah selama 3 hari even JFC itu mencapai 11,5 Ton. Sedangkan tahun lalu, jumlahnya sebanyak 11,7 Ton.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Jember Oki Sugiyarto mengatakan. Adanya penurunan jumlah volume sampah itu, disebabkan banyaknya elemen masyarakat yang memunguti sampah di sepanjang rute runway JFC.
“Banyak elemen masyarakat dari majelis antar gereja, siswa-siswi sekolah, dan dari relawan lainnya yang sudah memberikan edukasi kepada penonton dan masyarakat. Sehingga masyarakat itu sudah mulai sadar dengan tidak membuang sampah sembarangan,” ucap Oki saat dikonfirmasi di Kantornya, Rabu (7/8/2024).
Adanya aksi memungut sampah itu, kata Oki, adalah bentuk serta dan motivasi kepada semua masyarakat untuk saling menjaga lingkungan.
“Kami juga melakukan himbauan melalui medsos, baik Instagram maupun Facebook Pemkab Jember,” ujarnya.
“Selain itu juga, kami menyiarkan melalui video pendek edukasi terhadap para penonton atau masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarangan. Agar menjaga kebersihan bersama,” sambungnya.
Diakui oleh Oki, meskipun jumlah volume sampah hanya menurun sedikit dan tidak terlalu signifikan. Namun penurunannya mencapai sekitar 2 Kwintal.
“Selain dibantu oleh para relawan, berkurangnya tumpukan sampah JFC karena banyaknya pemulung yang telah memunguti sampah yang dapat di daur ulang,” katanya.
“Kami juga melihat banyak pemulung yang memanfaatkan even JFC ini untuk mengambil botol-botol bekas,” imbuhnya.
Oki menambahkan, pihaknya akan mencari solusi agar tumpukan sampah terkait gelaran even JFC tahun mendatang, semakin berkurang lagi.
“Insyaallah tahun depan pada kegiatan selanjutnya di sekitar stand UMKM akan kami berikan tas sampah plastik atau trash bag. Sehingga masyarakat dapat membuang langsung ke dalam trash bag tersebut. Supaya sampah dari penonton tidak berserakan dan tidak merusak keindahan runway-nya JFC,” tutupnya.
