Gencarkan Edukasi Cegah Pernikahan Dini Salah Satu Upaya Pemkab Jember Tekan Zero Stunting

by -1693 Views
Writer: Fitri
Editor: Herry W. Sulaksono

Jember, seblang.comPemkab Jember terus melakukan berbagai strategi dan upaya untuk menekan angka perkawinan anak.

Dari pantauan di lapangan, Wakil Bupati Jember Muhammad Balya Firjaun Barlaman (Gus Firjaun) mengunjungi beberapa tempat yang ada di wilayah Jember selatan. Yakni Kecamatan Gumukmas dan Jombang.

Kali ini, agenda Mini Lokakarya dengan tema ‘Ayo Bersama Cegah Stunting!’ tersebut, merupakan wujud komitmen bersama. Terkait dengan penekanan angka stunting di Kabupaten Jember.

Wabup Jember Gus Firjaun menuturkan, dengan berkolaborasi bersama seluruh pihak dan satu sama lain, langkah pemerintah dalam penurunan angka stunting bisa maksimal.

Nah salah satu cara yaitu memberikan edukasi kepada pemerintah desa, masyarakat dan juga pihak kecamatan turun tangan dalam penurunan angka stunting. Sehingga kami harap, hal ini bisa membuat Jember mencapai zero stunting,” ungkap Gus Firjaun saat dikonfirmasi di sela kegiatannya, Kamis (25/7/2024).

“Tujuannya adalah memutus mata rantai dari hulu, salah satunya penyebab stunting yaitu pernikahan dini. Jika itu sudah dilakukan, tinggal perbaikan gizi kepada anak tumbuh kembang dan para ibu-ibu hamil,” sambungnya.

Berdasarkan hasil pengukuran angka prevalensi stunting Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) 2022, angka prevalensi stunting di Kabupaten Jember, sebesar 34,9 persen.

Namun demikian, pada tahun 2023 turun sebesar 5,2 persen menjadi 29,7 persen. Bahkan, Kabupaten Jember masuk dalam 10 besar yang mengalami penurunan prevalensi stunting.

“Hal ini terlihat bahwa Kabupaten Jember, berkontribusi dalam penurunan stunting di Jawa Timur, serta juga nasional,” ujarnya.

“Karena Pemkab Kota maupun Kabupaten, Provinsi serta Pemerintah Pusat sangat memperhatikan kasus stunting. Sehingga hal ini menjadi sangat penting di Indonesia, untuk menyiapkan generasi ke depan yaitu generasi emas pada tahun 2045 mendatang,” paparnya.

Adanya Terkait pencegahan stunting di Kabupaten Jember, Camat Jombang Nuryadi sesuai dengan arahan Ketua TPPS Jember Gus Firjaun, semuanya bersama-sama bersinergi dengan seluruh unsur di wilayah Kecamatan Jombang.

“Kami kumpulkan 6 desa di wilayah kami, serta sinergi dan kolaborasi untuk penekanan angka stunting harus segera dijalankan. Petunjuk Wabup sudah jelas, guna memutus peningkatan kasus stunting dengan cara edukasi dan cegah pernikahan dini” ujar Nuryadi.

iklan warung gazebo