Malang, seblang.com – Demi mengenalkan siswa siswi baru pada lingkungan sekolah yang baru, Yayasan Pendidikan Nahdatul Ulama Islamic School (NUIS) yang membawahi pendidikan SMP, SMA NU serta SMK Ma’arif NU 04, menggelar Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran 2024 – 2025 dengan Inspektur upacara Bupati Malang H.M Sanusi di lapangan olahraga NUIS Campus Jl. H. Moestofa 108 Pakis kabupaten Malang.
Bupati Malang H.M Sanusi menyampaikan, MPLS dilaksanakan agar para siswa siswi mengenal lingkungan serta tradisi yang ada di Yayasan Pendidikan NUIS ini.
“MPLS bertujuan untuk mengenal lingkungan sekolah, memahami tata tertib dan menyesuaikan diri dengan budaya belajar yang ada di Yayasan Pendidikan Nahdatul Ulama Islamic School,” kata Bupati Sanusi, Senin (15/07/2024).
Bupati Malang juga memberikan apresiasi MWC NU Kecamatan Pakis dan seluruh pihak yang telah mempersiapkan pelaksanaan upacara bendera beserta rangkaian kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah di Yayasan Pendidikan Nahdlatul Ulama Islamic School (NUIS).
Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) ini menjadi sangat penting sebagai langkah awal bagi siswa-siswi baru untuk mengenal lingkungan sekolah, memahami tata tertib, dan menyesuaikan diri dengan budaya belajar yang ada di Yayasan Pendidikan Nahdlatul Ulama Islamic School (NUIS).
“Kepada siswa-siswi SMPNU, SMANU dan SMK Maarif NU 04 Pakis yang saya cintai, kalian semua adalah generasi penerus bangsa yang akan menentukan masa depan Indonesia. Oleh karena itu, manfaatkanlah masa-masa belajar di sekolah ini dengan sebaik-baiknya. Selalu junjung tinggi nilai-nilai kejujuran, kedisiplinan, dan tanggung jawab dalam setiap aktivitas kalian. Ingatlah bahwa kesuksesan tidak datang dengan sendirinya, tetapi harus diperjuangkan dengan kerja keras dan doa,” ucap Abah Sanusi.
Bupati Malang juga mengucapkan terima kasih kepada para guru dan staf pendidikan yang telah berkomitmen untuk mendidik dan membimbing siswa-siswi dengan penuh dedikasi.
“Tanpa peran serta Bapak dan Ibu sekalian, tentu kita tidak akan mencapai hasil yang maksimal dalam mencetak generasi yang unggul dan berakhlak mulia,” ungkap orang nomor satu di Kabupaten Malang ini.
Sementara itu, Ketua Yayasan NUIS Dr. Syamsul Hadi, M.Pd., M.Ed kepada awak media menyampaikan MPLS yang digelar, merupakan kegiatan untuk menyambut kedatangan peserta didik baru dan ajang pengenalan lingkungan sekolah.
“Siswa-siswi peserta didik baru kan pindah jenjang pendidikan, dari sekolah lama ke sekolah baru maka perlu tahap orientasi pengenalan program program sekolah, sehingga tidak perlu waktu lama bagi mereka untuk beradaptasi dengan lingkungan belajar yang ada disekolah,pada intinya cara belajar untuk tingkat SD ke SMP itu berbeda, dan SMP ke SMA/SMK juga berbeda sehingga mereka bisa menyesuaikan diri untuk mengikuti kegiatan pembelajaran di sini,” jelas Syamsul Hadi.
Lebih lanjut mantan wakil rektor di Universitas Negeri Malang (UNM) 2014-2018 mengungkapkan bahwa yayasan lembaga Nahdatul ulama islamic school (NUIS) sebagai lembaga yang didirikan didirikan Nahdatul Ulama (NU) memiliki visi dan misi untuk melakukan kaderisasi NU
dimana keberadaan NUIS semangkin dipercaya masyarakat.
“Selain itu NUIS memiliki visi menjadi penyelenggara pendidikan yang inspiratif unggul dan mandiri dengan program-program khusus dan program strategis yang ada di NUIS dan misi untuk mengembangkan kapabilitas belajar siswa serta melakukan kaderisasi NU disini, meskipun yang sekolah disini bukan warga NU kami mewadahi mereka,” tandas Syamsul.
Hadir pada upacara MPLS di Yayasan Pendidikan NUIS, Kepala Bidang SMP Dinas Pendidikan, Kepala Bagian Prokopim Sekretariat Daerah, Kabag Kesra Setda Kabupaten Malang serta Camat dan Forkopimcam Pakis.