Banyuwangi. seblang.com – Masyarakat sebenarnya sudah sangat sadar, penyebab kemacetan hingga puluhan tahun di Perempatan JL.Hasanudin Kecamatan Genteng Banyuwangi biangnya adalah lebar jalan dan volume kendaraan yang kian meningkat
Suwardi (45) warga Desa Gambiran Kecamatan Gambiran Banyuwangi sudah merasakan betapa perjalanan dari kota Banyuwangi menuju rumahnya di Desa Gambiran setiap harinya butuh batin ekstra untuk meredam emosi.
“Mulai jam berangkat kerja pagi hari hingga pulang kerja sore hari pasti selalu terjadi kemacetan, apalagi saat musim – musim liburan pasti macet parah hingga 1 km lebih,” ucap Suwardi,Senin (1/7/24)
Ia pun menyadari, volume kendaraan yang sudah lebih banyak dari 5-10 tahun lalu tidak diimbangi dengan pelebaran jalan. Ia pun menganggap wajar, ketimpangan itu membuat jalanan semakin penuh.
“Volume kendaraan tambah banyak. Sementara jalannya, ya itu-itu aja. Wajar kalau tambah hari, tambah penuh jalannya,” ungkap pria yang setiap harinya kerja di banyuwangi kota ini.
Belum lagi kendaraan- kendaraan besar yang tak luput lewat jalan Hasanudin , dikarenakan ini adalah jalan besar menuju ke Kabupaten Jember
“Besar harapan agar pemerintah mencarikan solusi terbaik bagi pengguna jalan di JL.Hasanudin agar tidak selalu terjebak macet ” pungkasnya.