Perkuat Ekonomi Arus Bawah di Banyuwangi, Bupati Ipuk Jalankan Kanggo Riko dan Wenak dalam Program Bunga Desa

by -549 Views
iklan aston

Banyuwangi, seblang.com – Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, mengakselerasi program penguatan ekonomi masyarakat pedesaan dengan melanjutkan program “Bunga Desa” (Bupati Ngantor di Desa) di dua desa sekaligus, yakni Sumberarum dan Sumberbulu, Kecamatan Songgon, Selasa (28/5/2024).

Di kunjungan tersebut, Ipuk secara langsung menggalang program pemberdayaan ekonomi masyarakat berpenghasilan rendah.

iklan aston
iklan aston

Di Desa Sumberarum, misalnya, ia bertemu dengan tiga perempuan yang menjadi tulang punggung keluarga, yaitu Halimah, Suliyana, dan Khusnul Hotimah, yang mengelola usaha kecil sebagai sumber penghidupan sehari-hari. Ipuk menyokong mereka melalui program “Kanggo Riko“, yang memberikan bantuan alat usaha dan dana penguatan ekonomi dari Anggaran Dana Desa (ADD).

Kanggo Riko, yang artinya ‘Untuk Anda’ dalam bahasa Using, difokuskan untuk memberdayakan ribuan warga miskin, dengan memberikan dukungan finansial bagi rumah tangga miskin yang sedang memulai atau mengembangkan usaha,” ungkap Ipuk.

Lebih dari 60 persen penerima program ini adalah perempuan kepala rumah tangga, yang mendapatkan bantuan alat usaha dan dana sebesar Rp2,5 juta sesuai dengan kebutuhan usaha mereka.

“Harapannya, bantuan ini akan mendorong perkembangan usaha para perempuan yang luar biasa ini dan membantu memenuhi kebutuhan keluarga mereka,” tambahnya.

Selain itu, Ipuk juga mengimplementasikan program “Warung Naik Kelas (Wenak)” dengan memberikan bantuan alat usaha kepada pemilik warung mikro di desa tersebut, dengan harapan dapat meningkatkan kualitas dan pendapatan mereka.

Program “Bunga Desa” yang digelar sejak awal 2021 oleh Ipuk juga mencakup pelatihan untuk berbagai kelompok masyarakat, seperti pengolahan makanan ringan, pembatikan, dan pelatihan konten kreator.

Ipuk juga memanfaatkan kunjungannya untuk mengeksplorasi potensi sektor pertanian dan peternakan di kedua desa tersebut, dengan mengunjungi lahan pertanian dan peternakan ayam petelur.

“Saya menginstruksikan Dinas Pertanian untuk terus memberikan pendampingan dan pelatihan kepada kelompok petani dan peternak, serta mendorong penerapan pertanian dan peternakan organik,” jelasnya.

Selain fokus pada ekonomi dan pertanian, Ipuk juga mengunjungi sekolah setempat untuk memberikan workshop tentang pendidikan, termasuk kelas parenting, sekolah tanggap bencana, dan pembekalan untuk tenaga pengajar.

Selama kunjungan di Desa, juga disediakan layanan publik seperti administrasi kependudukan, perizinan usaha mikro melalui OSS, layanan kesehatan, pelatihan UMKM, dan pasar murah beras.

No More Posts Available.

No more pages to load.