Bupati Banyuwangi Perjuangkan JLS Terwujud Tahun Ini

by -3027 Views
Wartawan: Teguh Prayitno
Editor: Herry W Sulaksono
Tim Pemkab Banyuwangi rapat bersama Kementerian ATR/BPN terkait penuntasan jalur Jember-Banyuwangi
iklan aston

Banyuwangi, seblang.com – Pemkab Banyuwangi tidak menyerah untuk mewujudkan Jalur Lingkar Selatan (JLS) atau Jalur Pantai Selatan (Pansela) yang menghubungkan kabupaten ini dengan Jember.

Bupati Ipuk Fiestiandani memboyong perjuangan ini hingga ke meja kementerian di Ibu Kota, bertemu dengan pejabat Kementerian Agraria dan Tata Ruang (ATR) serta Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). Sebuah rapat penting telah digelar pada Jumat (17/5/2024) untuk membahas kelanjutan proyek strategis nasional tersebut.

iklan aston

“Alhamdulillah, kami dari Pemkab Banyuwangi telah bertemu dengan pihak Kementerian ATR/BPN dan Kementerian PUPR untuk membahas pembangunan sisa jalur Pansela yang belum rampung. Terima kasih kepada Menteri ATR dan Menteri PUPR yang telah menugaskan tim untuk membahas ini lebih lanjut. Ini menjadi harapan besar masyarakat Banyuwangi, dan insyaAllah bisa terealisasi tahun ini,” ungkap Bupati Ipuk Fiestiandani, Rabu (21/5/2024).

Jalur impian sepanjang 99,18 kilometer (km) di Banyuwangi itu masih menyisakan 14,1 km yang belum terbangun dari total 68,08 km yang telah rampung. Hasil rapat mengisyaratkan bahwa pembangunan sisa jalur di Banyuwangi akan dilanjutkan jika lahan telah siap.

Demi mempercepat proses, Pemkab Banyuwangi telah mengajukan persyaratan persetujuan penggunaan kawasan untuk jalur Pansela. Ipuk merinci ada tiga paket rencana pembangunan, yaitu ruas Kedunglembu-Malangsari (5,1 km), Malangsari-perbatasan Jember (7,7 km), dan Senenrejo-perbatasan Banyuwangi (1,3 km).

Tersambungnya Pansela hingga Jember akan membuka akses baru bagi warga Banyuwangi. Wilayah selatan yang selama ini terpencil bakal lebih terangkat, terutama dari sisi ekonomi. “Perekonomian masyarakat di wilayah selatan Banyuwangi akan semakin tumbuh dan berkembang dengan kemudahan akses tersebut,” tutur Ipuk.

“Destinasi wisata wilayah selatan juga akan lebih mampu menggaet minat wisatawan apabila jalur Pansela terwujud,” imbuhnya.

Ipuk meyakini, konektivitas jalur yang menghubungkan Banyuwangi-Jember dan kawasan selatan Jawa akan memberi dampak positif bagi perekonomian warganya. “Apalagi, Banyuwangi selatan menyimpan banyak potensi yang masih bisa lebih dikembangkan,” pungkasnya.

Sekretaris Daerah Banyuwangi Mujiono pun optimistis pengerjaan sisa ruas Pansela Banyuwangi-Jember akan mulai tahun ini. “InsyaAllah tahun ini bisa mulai berjalan,” tegasnya.

Impian menyatukan dua sisi Pulau Jawa bagian selatan kini tinggal selangkah lagi. Dengan kerja nyata, cita-cita besar itu bakal segera terwujud.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.