Jember, seblang.com – Beredar video berdurasi satu menit 30 detik di medsos terkait pengakuan seorang gadis remaja umur 14 tahun berinisial KA warga Kecamatan Tanggul, Jember.
Ia menjadi korban pemerkosaan oleh pamannya HA selama kurun waktu satu tahun belakangan.
Namun paman korban saat ini diketahui kabur, dan sedang menjadi buruan polisi.
“Koen lek gak gelem tak pateni (Kamu kalau tidak mau saya bunuh). Terus menarik saya, didorong dan dicekik. Terus saya kemudian diperkosa,” ucap KA dalam video pengakuannya saat diperkosa sang paman.
Korban gadis remaja yang diketahui seorang yatim itu mengungkapkan, terkait aksi keji pamannya (pemerkosaan) sudah dilakukan berulang kali.
“Sering saya diginikan (alami pemerkosaan). Berapa kali? Banyak. Pokoknya lebih dari 10 kali,” ungkapnya.
Sementara itu, aksi keji sang paman terhadap putrinya itu membuat Ibunya menjadi kecewa dan sedih.
Pasalnya saat sang ibu tahu anaknya jadi korban pemerkosaan, korban tersebut beberapa kali mengaku akan bunuh diri.
“Dia (korban) merasa jijik dengan dirinya sendiri, mau bunuh diri takut katanya karena gak langsung mati katanya,” ucap Ibu korban berinisial RA dengan menunjukkan raut wajah sedih.
“Koen selama ini mendem dewe nak (Kamu selama ini menutup diri nak). Kalau tidak ada penanganan lebih lanjut, saya mau lapor ke Presiden. Saya mau minta keadilan untuk anak saya,” imbuhnya sembari menangis.
Perlu diketahui, terkait aksi pemerkosaan yang dialami korban, diketahui awal terjadi sekitar bulan April 2023 lalu.
Selanjutnya, setelah ibunya mengetahui jika anaknya jadi korban pemerkosaan pamannya sendiri itu. Ia langsung melakukan pelaporan resmi ke Polsek Tanggul, sekitar tanggal 19 Februari 2024 lalu.
Untuk kasus pemerkosaan yang dilakukan paman itu, saat ini polisi sudah mengumpulkan barang bukti, serta mengantongi identitas pelaku.
Namun demikian, pelaku saat ini sudah kabut dan menjadi buronan polisi. “Terkait kasus itu (pemerkosaan) sudah dalam proses lidik dan identitas pelaku sudah kami ketahui,” ucap Kasat Reskrim Polres Jember AKP Abid Uais Al-Qarni Aziz saat dikonfirmasi diruangannya,”Rabu (1/5/2024).
“Kasus ini menjadi atensi kami. Unit PPA Satreskrim Polres Jember membackup Reskrim Polsek Tanggul. Untuk pelaku benar kabur, saat ini masuk dalam daftar DPO. Tapi kami janji, dalam waktu dekat pelaku dapat kami amankan,” tegas Abid.///////