Jelang Lebaran Frekuensi Penerbangan dari Jakarta dan Surabaya ke Banyuwangi Ditambah

by -921 Views
Wartawan: Teguh Prayitno
Editor: Herry W. Sulaksono
iklan aston

Banyuwangi, seblang.com – Seiring dengan meningkatnya arus mudik Lebaran, sejumlah maskapai penerbangan telah menambah frekuensi penerbangannya ke Banyuwangi. Untuk rute Jakarta – Banyuwangi pulang pergi (PP), jumlah penerbangan telah ditingkatkan menjadi 2 kali dalam sehari.

Tidak hanya terbatas pada rute Jakarta – Banyuwangi, namun penerbangan dari Surabaya menuju Banyuwangi PP juga dilayani setiap hari oleh maskapai Wings Air.

iklan aston

Plt Kepala Dinas Perhubungan, I Komang Sudira menjelaskan bahwa sebelumnya hanya maskapai Batik Air yang melayani penerbangan harian dari Jakarta ke Banyuwangi PP. Namun sekarang, maskapai Super Air Jet juga telah bergabung melayani rute yang sama setiap hari.

“Mulai 3 April, Super Air Jet akan memiliki penerbangan harian ke Banyuwangi dari Jakarta. Jadi, kini rute Jakarta – Banyuwangi PP dilayani oleh 3 maskapai, yaitu Super Air Jet, Citilink, dan Batik Air,” kata Komang, Jumat (5/4/2024).

Penerbangan rute Banyuwangi-Surabaya PP juga akan dilayani setiap hari menjelang arus mudik Lebaran 2024 oleh maskapai Wings Air. Sebelumnya, maskapai tersebut hanya beroperasi tiga kali seminggu untuk rute tersebut.

“Selama arus mudik, Wings Air akan terbang setiap hari, hingga tanggal 15 April,” tambah Komang.

EGM PT Angkasa Pura II Bandara Internasional Banyuwangi, Johan Seno Acton, mengatakan bahwa posko Lebaran 2024 di bandara Banyuwangi akan dibuka mulai 3-15 April 2024, atau H-7 hingga H+7. Sedangkan puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-4 Lebaran.

“Untuk puncak arus balik, kami memperkirakan terjadi pada H+4,” katanya.

Johan juga mengungkapkan bahwa pihaknya telah menyiapkan berbagai hal untuk menyambut musim angkutan Lebaran, termasuk pembenahan fasilitas darat dan udara, kelistrikan, dan lain-lain.

Meskipun demikian, peningkatan jumlah penumpang menuju Banyuwangi sudah terlihat dalam beberapa hari terakhir, terutama dari Jakarta.

Johan menyebutkan bahwa okupansi rata-rata pesawat dari Jakarta menuju Banyuwangi hampir mencapai 100 persen dalam beberapa hari terakhir. Tiket untuk rute yang sama beberapa hari ke depan juga sudah banyak yang habis terjual.

“Biasanya okupansi penerbangan dari Jakarta adalah 70 hingga 80 persen. Namun beberapa hari terakhir, semua kursi sudah terisi penuh,” ujarnya.

Sementara itu, Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menghimbau kepada pelaku wisata, pengelola destinasi, UMKM, hingga pemilik homestay untuk bersiap menyambut kedatangan pemudik dan wisatawan dengan memperhatikan kerapian dan kebersihan destinasi, serta menyiapkan mitigasi untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

“Kami ingin semua destinasi wisata di Banyuwangi aman dan nyaman untuk dikunjungi, serta memberikan pengalaman berwisata yang berkesan,” kata Ipuk. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No More Posts Available.

No more pages to load.