Situbondo, seblang.com – Kepolisian Sektor (Polsek) Jangkar, Situbondo, Jawa Timur mendesak pemerintah daerah setempat untuk segera melakukan perbaikan penerangan jalan umum (PJU) sudah delapan bulan rusak sepanjang jalur menuju pelabuhan penyeberangan lintas Jangkar (Situbondo) – Madura dan Jangkar – Lembar (NTB) menjelang arus mudik Lebaran.
Kapolsek Jangkar AKP Agus Siswanto menjelaskan bahwa banyak titik lampu penerangan jalan umum yang sudah mati (rusak) di sepanjang jalan poros kecamatan setempat menuju Pelabuhan Jangkar, sehingga membahayakan pengguna jalan.
“Sekitar delapan bulan lampu penerangan jalan umum mati. Kami juga sudah sering menyampaikan agar segera diperbaiki, apalagi sudah menjelang arus mudik Lebaran,” katanya di Situbondo, Jawa Timur, Jumat, (22/3/2024).
AKP Agus Siswanto berharap penerangan jalan umum di sepanjang jalan ke pelabuhan penyeberangan lintas Situbondo – Madura dan Jangkar (Situbondo) – Lembar (Nusa Tenggara Barat) harus menjadi prioritas untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Karena lanjutnya, sejak beberapa bulan terakhir Jalan Pelabuhan Jangkar menjadi jalur lalu lintas kendaraan truk besar yang akan menyeberang ke Lembar, Kabupaten Lombok Barat.
Selain lampu penerangan jalan umum rusak, kata Agus, disampaikan juga bahwa beberapa titik jalan menuju pelabuhan rusak berlubang membahayakan pengguna jalan, khususnya bagi pemudik.
“Perlu diperbaiki jalan rusak berlubang, kami khawatir truk bisa terguling dan mengganggu arus lalu lintas,” katanya.
Sementara itu, Kabid Sarana dan Prasarana Dinas Perhubungan Kabupaten Situbondo Iwan Subhakti mengatakan pada hari ini pihaknya telah mengirim petugas untuk melakukan perbaikan penerangan jalan umum.
“Hari ini diperbaiki, dan kemungkinan nanti malam sudah menyala kerusakan lampu PJU di Jalan Pelabuhan Jangkar,” kata Iwan.
Mengenai jalan rusak di Jalan Pelabuhan Jangkar, sampai saat ini Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Permukiman (PUPP) belum bisa dikonfirmasi. (/////)