Banyuwangi, seblang.com – Para Warga Binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banyuwangi kembali diberikan tambahan bekal keterampilan yang berharga. Pada Sabtu (16/3), mereka dilatih untuk memangkas rambut, yang juga dikenal sebagai keterampilan barbershop.
Pelatihan tersebut merupakan hasil kerjasama dengan Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Pokjar Giri, sebagai bagian dari program Banyuwangi Ayo Kursus yang diprakarsai oleh Pemerintah Kabupaten Banyuwangi.
Sebanyak 35 Warga Binaan mengikuti kegiatan ini, yang diselenggarakan di Aula Sahardjo Lapas Banyuwangi dan dipandu oleh instruktur dari SKB Pokjar Giri.
Kepala Lapas Banyuwangi, Agus Wahono, mengungkapkan bahwa keterampilan barbershop akan sangat bermanfaat bagi para Warga Binaan setelah mereka bebas. “Dengan kesungguhan dalam menekuninya, keterampilan ini dapat menjadi sumber penghasilan bagi mereka di masa depan,” ujarnya.
Agus juga menekankan pentingnya keterlibatan pihak luar dalam kegiatan pembinaan di Lapas Banyuwangi, karena hal tersebut dapat memberikan variasi keterampilan yang lebih luas dan mencakup seluruh Warga Binaan.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada SKB Pokjar Giri atas kontribusinya dalam memberikan pelatihan kepada Warga Binaan,” tambahnya.
Ia berharap kerjasama dalam pembinaan ini dapat berlanjut, sehingga keterampilan yang diperoleh Warga Binaan dapat berkembang dengan baik dan memberikan manfaat yang nyata.
“Kami akan terus berupaya menghadirkan berbagai kursus lainnya melalui kerjasama dengan pihak eksternal,” katanya.
Menurut Agus, keberhasilan kegiatan pembinaan di Lapas Banyuwangi dapat diukur melalui tiga pilar utama: Warga Binaan, petugas Lapas, dan keterlibatan pihak eksternal.