Bondowoso, seblang.com – Penurunan harga beras mulai terasa di Bondowoso menjelang bulan Ramadhan. Satuan Tugas (Satgas) Pangan Polres Bondowoso dan Diskoperindag Kabupaten Bondowoso telah rutin memantau harga kebutuhan pokok di pasar.
Kapolres Bondowoso, AKBP Lintar Mahardhono, mengungkapkan bahwa hasil pengecekan lapangan menunjukkan penurunan harga beras di sejumlah pasar. “Harga beras premium turun dari Rp 14.800 menjadi Rp 14.520 per kilogram, sementara beras medium rata-rata Rp.11.000 per kilogram. Harga SPHP dari Bulog masih sesuai HET,” ujarnya pada Senin (4/3).
Pantauan rutin Satgas Pangan ini dilakukan untuk menghindari penimbunan atau manipulasi harga, terutama untuk stabilisasi harga beras oleh Bulog.
Salah satu pemilik toko sembako di pasar induk Kecamatan Kota Bondowoso, Pranowo, mengatakan bahwa stok beras semakin melimpah menjelang Ramadhan. “Setiap toko mendapat pasokan 750 kilogram atau 15 karung beras stabilisasi dari Bulog setiap minggunya,” jelasnya.
Kepala Bulog wilayah Bondowoso, Hesti, memastikan bahwa stok beras di gudang masih melimpah. “Warga Bondowoso tidak perlu khawatir karena stok beras di gudang Bulog mencukupi hingga empat bulan ke depan,” tambahnya.
Dengan penurunan harga dan ketersediaan stok yang cukup, diharapkan masyarakat Bondowoso dapat menjalani bulan Ramadhan dengan lebih tenang.