APK Baliho Caleg Dirusak OTK, Ketua DPC PKN Lapor Bawaslu Jember

by -2978 Views
Wartawan: Fitri
Editor: Herry W. Sulaksono
DPC Partai Kebangkitan Nusantara Kabupaten Jember, melaporkan terkait mengrusakan baliho salah satu caleg DPRD Jember kepada Bawaslu setempat, Kamis (7/12/2023) siang.

Jember, seblang.com –  Alat Peraga Kampanye (APK) berupa Baliho salah satu Calon Legislatif (Caleg) di Desa Darungan Kecamatan Tanggul, Jember, dirusak oleh orang tak dikenal (OTD).

Perusakan baliho milik salah satu Caleg DPRD Kabupaten Jember dari Partai Kebangkitan Nusantara (PKN), Wahidun Arif Rijali. Diketahui pertama kali oleh dirinya, di wilayah Desa Darungan Kecamatan Tanggul pukul 01.00 WIB dini hari, Rabu (6/12/2023).

Atas kejadian tersebut, pihak DPC PKN Jember, melaporkan hal itu kepada Bawaslu setempat.

Hari ini kami melaporkan adanya perusakan APK salah satu Caleg kami di wilayah Dapil 7 (Kecamatan Sumberbaru, Tanggul, Semboro, Bangsalsari). APK yang sudah dipasang, berupa baliho dirusak oleh seseorang yang tidak bertanggungjawab,” ujar Ketua DPC PKN Jember Novi Kusuma Wardana saat dikonfirmasi sejumlah wartawan usai pelaporan di Kantor Bawaslu Jember, Kamis (7/12/2023) siang.

Pasalnya, lanjut Novi, baliho tersebut baru dipasang sekitar pukul 01.00 WIB dini hari.

“Sedangkan pagi harinya sudah ditemukan robek dan hancur berkeping-keping. Tapi untuk sementara ini, yang kita temukan masih 1 baliho yang rusak di Desa Darungan itu,” ulasnya.

Pihaknya menduga ada kesengajaan terhadap perusakan APK itu. “Karena kan gak mungkinlah, dan butuh effort yang lebih kalau memang hanya iseng saja,” katanya.

“Mungkin karena memang caleg kami didukung masyarakat lokal setempat. Sehingga ada yang merasa terganggu atau khawatir. Makanya mereka melakukan perbuatan-perbuatan yang menggangu proses caleg kami saat kampanye,” sambungnya.

Sebelumnya pihaknya sudah melaporkan kejadian tersebut kepada pihak Polsek setempat.

“Kemudian mereka mengarahkan untuk melaporkan kejadian ini ke Bawaslu Jember. Karena di Bawaslu kan ada Satgasnya. Sehingga hari ini, kita melaporkan atas perusakan baliho yang dilakukan kepada kita,” jelas Novi.

Setelah melakukan pelaporan tersebut, lanjutnya, pihaknya masih menunggu tindakan dari Bawaslu Jember.

“Kami masih menunggu seperti apa Bawaslu memberikan arahan. Setelah kami melaporkan kejadian ini. Karena memang kebetulan caleg kami memang asli warga Desa Darungan,” ucapnya.

Lebih lanjut Novi menghimbau, kepada seluruh masyarakat untuk ikut menyukseskan pemilu damai. Tanpa adanya kebencian dengan tidak merusak APK.

iklan warung gazebo