Banyuwangi, seblang.com – Polresta Banyuwangi melakukan patroli pengamanan di Gardu Induk Listrik Banyuwangi sebagai dukungan untuk Konferensi Tingkat Tinggi Archipelagic and Island State (KTT AIS) di Bali Nusa Dua Convention Center, Badung, Bali.
Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Deddy Foury Millewa, melalui Kasat Pamobvit Polresta Banyuwangi, Kompol Subandi, menyampaikan bahwa Satpamobvit secara rutin melakukan patroli pengamanan obyek vital, termasuk Gardu Induk Listrik di Kalipuro Banyuwangi, untuk mendukung kelancaran KTT AIS di Bali.
“Kami memastikan keamanan Gardu Induk Banyuwangi yang merupakan objek vital nasional, sebagai bagian dari sistem kelistrikan Jawa Timur yang menyuplai energi ke Banyuwangi dan Bali,” ujarnya.
Kompol Subandi menegaskan pentingnya tugas pengamanan obyek vital nasional seperti gardu induk listrik. Pihaknya berkomitmen untuk mencegah sabotase atau gangguan pasokan listrik yang dapat menghambat kelancaran KTT AIS yang telah dibuka oleh Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, pada tanggal 11 Oktober 2023.
“Tugas pengamanan obyek vital nasional gardu induk listrik sangatlah penting. Kehadiran kami adalah untuk memastikan tidak ada pihak yang melakukan sabotase terhadap pasokan listrik, karena hal tersebut dapat menghambat kelancaran KTT AIS,” ujar Kasat Pamobvit.
Didik Fauzi Dakhlan, General Manager PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM), mengucapkan terima kasih kepada Polresta Banyuwangi yang secara rutin melakukan patroli di Gardu Induk (GI) untuk memastikan keandalan pasokan listrik hingga ke Bali.
Didik menjelaskan bahwa pihaknya secara berkala melakukan pemeliharaan untuk memantau anomali-anomali yang mungkin terjadi dan mengurangi kerusakan akibat penurunan performa MTU di wilayah Gardu Induk GI Banyuwangi.
Pekerjaan yang dilakukan dibagi menjadi dua inti, yaitu pemeliharaan bay line berupa pembersihan isolator secara rutin di Bay Situbondo dua dan pemeliharaan bay trafo berupa pemeriksaan rutin pada bay trafo dua.
