Foto : Korban saat dievakuasi (Ist)
Banyuwangi, seblang.com – Empat hari tak pulang, Aris warga Dusun Krajan Baru RT 05, RW 04, Desa Wonosobo, Kecamatan Srono, Banyuwangi ditemukan tewas di bawah pohon petai, Selasa (20/06/2023).
Sontak penemuan mayat yang berlangsung sekitar Pukul 09.00 WIB tersebut, mengejutkan warga di sekitar lahan masuk Dusun Krajan RT 05, RW 05, Desa Wonosobo, Kecamatan Srono.
Penemuan mayat buruh harian tersebut dibenarkan Kapolsek Srono AKP. Achmad Junaedi, SH., hasil pemeriksaan medis menurutnya terdapat pendarahan luka di bagian kepala, luka parah di bagian leher.
Di Tempat Kejadian Perkara (TKP) juga di temukan 4 buah petai di bawah pohon, dan sebuah bambu sepanjang 4 meter, masih menyangkut di pohon tersebut.
Berdasarkan sejumlah saksi, korban sebelum ditemukan meninggal dunia, Sabtu (17/06/2023) sekitar Pukul 18.00 WIB, Suliyani (41) istri korban sangat khawatir, sudah larut malam korban tidak kunjung pulang setelah berpamitan mencari tawon.
Karena itu, saksi ini kemudian berusaha mencari keberadaan suaminya bersama Sutrisno (51) Kepala Dusun Krajan Baru, Desa Wonosobo, dan sejumlah warga setempat. Namun proses pencarian selama tiga itu hari tidak membuahkan hasil.
Selasa (20/06/2023) sekitar Pukul 09.00 WIB, korban ditemukan warga dalam kondisi meninggal dunia posisi tengkurap di tanah di bawah pohon petai. Kemudian warga melaporkan temuan tersebut ke Mapolsek Srono.
“Hasil pemeriksaan medis di tubuh korban tidak ditemukan tanda adanya penganiayaan. Korban dinyatakan meninggal dunia karena terjatuh dari pohon petai,” jelas Kapolsek Srono AKP. Achmad Junaedi, SH. ///
