Manjakan Selera Makan dan Jiwa Seni Anda di Pameran Banyuwangi Jaman Bengen

by -873 Views
iklan aston

Banyuwangi, seblang.com – Salah satu even Banyuwangi Festival (Be-Fest) Banyuwangi Jaman Bengen resmi dibuka oleh Bupati Bagaimana yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Arief Setiawan di halaman kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) kabupaten Banyuwangi pada Senin (12/06/2023)

Menurut Kepala Disbudpar Banyuwangi melalui Kepala Bidang (Kabid ) Pemasaran Ainur Rofiq, dalam acara tersebut panitia menyiapkan 20 stand barang-barang yang menjadi sarana masyarakat Oesing dalam menjalani kehidupan setiap hari. Selain itu juga dipamerkan aneka macam keris, akik dan benda kepurbakalaan yang ada di wilayah Banyuwangi.

iklan aston

“Selain itu panitia menyediakan 12 stand kuliner bagi pelaku UMKM untuk memperkenalkan produk dan melakukan aktifitas ekonomi selama pameran. Para pelaku ekonomi kreatif menyajikan aneka macam makanan dan minuman tradisional bagi pengunjung yang datang di arena pameran,” jelas Rofiq.

Selain itu, pameran yang digelar bisa dinikmati oleh masyarakat luas karena pada saat pembukaan juga dihadiri oleh peserta Beasiswa Seni dan Budaya Indonesia (BSBI) yang berasal dari 9 negara dan saat ini mengikuti program pendidikan dan pelatihan di Banyuwangi.

“Mereka akan mempublikasikan kegiatan pameran Banyuwangi Jaman Bengen kepada keluarga dan teman-temanya melalui media sosial yang dimiliki. Sehingga upaya untuk memperkenalkan budaya Oesing bisa tersebar lebih luas sampai ke luar negeri,” imbuh Alumni Fisip Universitas Jember itu.

Seperti diberitakan sebelumnya  Banyuwangi akan menggelar pameran benda-benda kuno dan antik di halaman kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Banyuwangi dalam program kegiatan yang bertajuk “Banyuwangi Jaman Bengen” selama sepekan mulai 11-17 Juni 2023.

Pengunjung akan mendapatkan sajian dan bisa menikmati keindahan berbagai macam benda kuno dan bersejarah yang dipajang di halaman depan Kantor Disbudpar Banyuwangi. Barang antik tersebut mulai dari yang berbahan batu, tanah liat, keramik, kayu, hingga batu akik dan keris.

Pelaksanaan program kegiatan “Banyuwangi Jaman Bengen” nantinya akan diisi berbagai macam rangkaian acara seni budaya yang akan memeriahkan pameran setiap harinya.

Menurut Pelaksana Harian (Plh) Kepala Disbupar Banyuwangi, Choliqul Ridha, dalam catatan perjalanan sejarah,  Banyuwangi memiliki berbagai cerita masa lalu yang menarik. Tentu kisah-kisah tersebut ada pada benda-benda kuno yang memiliki sejarah.

“Pameran Banyuwangi Jaman Bengen tentu membawa cerita sejarah yang nantinya akan diteruskan untuk anak dan cucu kita. Cerita sejarah tersebut tentu memiliki pesan heroik pada zaman dulu. Dengan adanya kegiatan ini, salahsatunya ditujukan untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap kebudayaan Banyuwangi pada generasi millenial,” ujar Choliq dalam rilis yang dikirim pada Jumat (09/06/2023).

Pameran Banyuwangi Jaman Bengen akan dipenuhi booth barang-barang purbakala Banyuwangi tempo dulu seperti: barang-barang etnis Mandar, etnis Oesing, etnis Jawa dan etnis Madura serta etnis lain yang tumbuh dan berkembang di kota ujung timur pulau Jawa ini..//////

No More Posts Available.

No more pages to load.