Banyuwangi, seblang.com – Berdasarkan data tahun 2022 umat Islam di Kabupaten Banyuwangi dalam Idul Adha 1443 H menyembelih hewan kurban antara lain; 2.670 ekor sapi, 10.819 kambing dan 4.146 domba.
Menurut Kepala Dinas Pertanian dan Pangan kabupaten Banyuwangi melalui Kabid Budi Daya dan Usaha peternakan, Abdurrazak, sapi yang disembelih menghasilkan total daging 543.345 kg. Kemudian untuk kambing yang disembelih sebanyak 10.819 ekor dengan total daging 214.137 kg. Sedangkan domba yang dipotong ada 4.146 ekor dengan total daging 82.091 kg.
” Jadi total semua sapi, kambing dan domba itu ada 1.839.573 kg itu untuk tahun 2022,” ujar Abdurrazak kepada wartawan media ini di ruang kerjanya pada Jumat (26/05/2023).
Pada tahun ini karena belum ada pemotongan sebab Idul Adha kurang sekitar satu bulan, tetapi melihat dari populasi hewan ternak di Banyuwangi mampu mencukupi kebutuhan hewan untuk korban bagi umat Islam.
Alumni Unmuh Malang itu menuturkan sampai bulan Mei 2023 jumlah populasi hewan ternak adalah; 63.853 ekor sapi, kambing tercatat 74.835 ekor dan domba ada 68.805 ekor.
Kalau untuk memenuhi hewan kurban berdasarkan dari jumlah pemotongan tahun lalu maka apabila diperkirakan meningkat 10 persen saja itu kurang lebih ada 2.970 ekor sapi untuk tahun depan.
“Sementara stok kami ada 63.853, jadi insyaallah untuk kebutuhan sapi, kambing, dan domba, untuk tahun ini itu surplus,” tambah Abdurrazak.
Sedangkan untuk menjaga populasi hewan ternak dari tahun ke tahun, pemerintah Banyuwangi selalu menjaga populasi dengan melakukan banyak program, antara lain; pertama program pendampingan usaha peternakan.
Misalnya, lanjut dia dengan memberikan bimbingan teknis peternakan. Kemudian membangun sarana dan prasarana serta terus berupaya untuk mempermudah dan meningkatkan populasi hewan ternak di kabupaten Banyuwangi.
“Pendampingan yang kita lakukan adalah dengan memberikan supporting pakan ternak pada para peternak yang terdampak pandemi Covid 19 beberapa tahun lalu,” tambah dia.
Selain itu pihak pemerintah terus melakukan bimbingan teknis supaya peternak Banyuwangi bersemangat lagi.”Pada 2023 ini kami akan akan mengadakan kontes ternak tingkat kabupaten dalam rangka menstimulan masyarakat agar mereka gemar kembali melakukan usaha peternakan yang beberapa tahun rusak dihantam oleh wabah pandemi,” pungkas Abdurrazak.
