Banyuwangi, seblang.com– Ahmad Jaenuri, S.Pd., M.Pd., resmi menjabat Kepala Cabang Dinas (Kacabdin) Pendidikan Jatim Wilayah Kabupaten Banyuwangi. Serah terima jabatan tersebut dilaksanakan di aula SMKN 1 Glagah Banyuwangi, Jumat (19/5/2023).
Ahmad Jaenuri mengaku bakal mendorong setiap sekolah menengah atas dan kejuruan baik negeri maupun swasta di kabupaten paling ujung timur di Pulau Jawa ini, untuk terus berinovasi membranding sekolahnya masing-masing dengan menonjolkan potensi keunggulan yang dimiliki.
“Langkah awal saya melakukan pemetaan progres dari masing-masing sekolah (SMA/SMK) guna melakukan analisis. Nah, baru kita menetapkan program apa yang bisa kita kembangkan dan evaluasi kembali untuk menjadikan sekolah yang efektif,” kata Ahmad Jaenuri.
Ahmad Jaenuri juga akan bersinergi dan bekerjasama dengan semua pihak, baik lingkup internal, provinsi, nasional hingga internasional. Hal ini, kata Ahmad Jaenuri, semata-mata demi memajukan program pendidikan khususnya di Bumi Blambangan.
“Kebetulan kami sudah menjalin kerjasama dengan pemerintahan Tianjin China dalam rangka pengembangan sepeda listrik, printing dan pengembangan bawang putih,” ujarnya.
“Nah ini nantinya akan kami diskusikan dengan teman-teman pimpinan SMK di Banyuwangi, termasuk di dalamnya ada tawaran beasiswa dari pemerintahan Tianjin China dan Pemerintah India. Selanjutnya kita lihat respon masing-masing sekolah untuk langkah progres kedepannya,” imbuhnya.
Untuk SMA, kata Ahmad Jaenuri, akan lebih dikuatkan dalam membranding sekolah. “Kita kan ada SMA Taruna, nah apakah kemudian sekolah-sekolah yang belum ada kurikulum ketarunaan itu apakah juga tertarik menerapkan kurikulum ketarunaan,” ujarnya.
Penguatan branding ini lantaran SMA adalah sekolah menengah yang berorientasi melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Beda halnya dengan SMK yang fokus dengan BMW (bekerja, melanjutkan dan wirausaha).
“Ini yang akan menjadi fokus kita kedepannya,” tutup mantan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Kabupaten Bondowoso ini.
