Banyuwangi, seblang.com – Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka ) Majelis Ulama Indonesia (MUI) Forkopimka, MUI, Kepala KUA, Kepala Satkorwildik Kecamatan Glagah menggelar Safari Ramadan di Mushola Nurul Amal kelurahan Bakungan Kecamatan Glagah Banyuwangi Sabtu (01/04/2023)
Rangkaian acara diawali dengan sholat Isya dan tarawih berjamaah serta pemberian bantunan sembako kepada beberapa warga setempat.
Menurut Plt Camat Glagah, Harry Iswadi, safari Ramadan yang digelar merupakan salah satu cara memelihara dan merawat agar silaturahmi antara Forkopimka kecamatan Glagah dengan tokoh agama, tokoh masyarakat dan warga tetap terjaga dengan baik.
Dalam kesempatan Camat Glagah mengajak semua elemen untuk kelancaran dan kesuksesan program yang dicanangkan oleh Pemkab Banyuwangi terkait upaya mewujudkan zero stunting yang cukup berpengaruh terhadap masa depan.
“Kemudian gerakan gropyokan untuk menuntaskan kemiskinan ekstrim. Dimana apabila warga yang sendiri akan mendapatkan program rantang kasih. Sehingga kedepan tidak ada warga yang luput dari pantauan pemerintah dan semua diharapkan bisa sejahtera,” jelas Harry.
Dia menuturkan dalam era digital pemerintah mengadakan program Smart Kampung yang banyak manfaatnya, antara lain penting para petani untuk mengecek stok pupuk bersubsidi yang kuotanya terbatas.
Pemerintah Banyuwangi juga mengharapkan tidak ada anak putus sekolah karena kesulitan biaya.”Apabila ada saudara atau menemukan tetangga yang kesulitan untuk sekolah silahkan melaporkan di Satkorwildik kecamatan Glagah karena bantuan peralatan sekolah, uang saku dan lain-lain,” imbuhnya.
Camat Glagah juga mengaharapkan agar semua warga masyarakat mendukung dan menyukseskan program kepolisian yang meluncurkan program “Jaga Anak “. Para orang tua diharapkan memastikan anak-anaknya pada pukul 22.00 sudah ada di rumah. Hal tersebut dilakukan sebagai antisipasi dan mengurangi terjadinya tindak kejahatan dan anak tidak menjadi korban tindak kejahatan.
Aparat kepolisian disupport TNI bersama dinas/instansi terkait akan menggelar operasi terpadu agar tindak kejahatan di wilayah Glagah khususnya bisa berkurang.
Sementara Ketua MUI Kecamatan Glagah, KH Marfu’ Ali dalam tausyiahnya antara lain menyampaikan saat ini umat Islam sudah memasuki 10 hari kedua. Apabiladalam hari-hari biasa satu perbuatan baik mendapatkan balasan 10 kali maka dalam Ramadan Allah membalas satu kebaikan dengan 1.000 kali
“Tetap jaga semangat ibadah, jangan kendor dan jangan malas karena sungguh merugi bagi kaum muslimin bulan Ramadan tetapi tidak diampuni dosa-dosanya selama bulan suci Ramadan. Di bulan ini terdapat banyak amalan yang menghapus dosa.Kita berdoa semoga Allah memberikan ampunan selama bulan Ramadan,” jelas KH Marfu’ Ali./////
