Polresta Malang Kota Beberkan Peran RE, Tersangka Baru Kasus Robot Trading ATG

by -305 Views
Wartawan: Teguh/Humas
Editor: Herry W Sulaksono

Malang Kota, seblang.com – Polresta Malang Kota mulai mengurai masing-masing peran tersangka dalam kasus robot trading Auto Trade Gold (ATG) yang sebelumnya menetapkan Wahyu Kenzo sebagai tersangka pada Minggu, ( 5/3/2023).

Kini penyidik Polresta malang Kota kembali menetapkan seorang Tersangka berinisial RE yang berperan sebagai Founder ATG untuk Wilayah Kota Malang.

“Setelah kami menetapkan saudara WK sebagai tersangka, kami terus melakukan penyelidikan dan penyidikan dengan penuh ketelitian dan kehati-hatian kemudian memanggil beberapa saksi diantaranya saudara RE yang statusnya kini naik menjadi tersangka” jelas Kombes Pol Budi Hermanto, dalam konferensi persdi Mapolresta Malang Kota, Kamis (16/3/2023).

Kapolresta Malang Kota Kombes Pol. Budi Hermanto menjelaskan peran dari tersangka baru RE dalam robot trading ATG yang dijalaninya bersama Wahyu Kenzo.

“Peran dari RE ini selain sebagai salah satu tim dari ATG, ia juga berposisi sebagai founder atau satu Klik di bawah tersangka WK, tugasnya ini juga untuk merekrut member atau mencari jaringan dan mendapatkan keuntungan dari rebate atau Upline baik itu menang atau kalah,”ungkap Kombes Budi.

Sebagai informasi tersangka RE selama 2 tahun menjalankan perannya dalam robot trading ATG ini mencapai keuntungan senilai 10 miliar.

Adapun lanjut Kombes Budi Hermanto, sebagai founder RE diberikan keuntungan yang dinamakan ( selisih rate), sebesar 100 rupiah/ satu dolarnya setiap kali downline membernya melakukan deposit.

iklan warung gazebo