Irjen Toni pun meminta tim Siber Polda Jatim yang dalam hal ini dalam naungan Direktorat Reserse Kriminal Khusus untuk berperan aktif menangkis berita hoaks yang beredar.
“Kita juga melakukan takedown berita hoax,” katanya.
Menurut Toni, berita hoax tidak bisa dibiarkan begitu saja. Terlebih, kabar itu menyangkut dengan keselamatan anak. (*)