Banyuwangi, seblang.com – Tingginya intensitas hujan membuat sejumlah wilayah di Kecamatan Pesanggaran Banyuwangi kembali terendam air banjir hingga setinggi paha orang dewasa atau sekitar 30 – 50 cm, Sabtu (15/10/2022).
Dilaporkan satu rumah roboh dan puluhan rumah warga terendam akibat banjir dari luapan air Sungai Gonggo yang melintas di wilayah tersebut. Banjir langganan inipun membuat aktivitas masyarakat setempat terganggu.
“Ada satu rumah warga di Dusun Rajegwesi, Desa Sarongan Kecamatan Pesanggaran, roboh bagian depan karena tiang penyangga terkikis air dan kondisinya sudah lapuk,” kata Lettu Inf. M. Mukhlis Danramil 0825/11 Pesanggaran kepada seblang.com.
“Selain itu, banjir tersebut menyebabkan rumah milik 29 warga terendam air di Dusun Silir Baru Desa Sumberagung, Dusun Ringinagung Desa Pesanggaran dan Dusun Rajegwesi Desa Sarongan,” imbuhnya.
Mukhlis menjelaskan, banjir tersebut disebabkan intensitas hujan tinggi. Hingga akhirnya menyebabkan air Sungai Gonggo meluap dan masuk ke jalan-jalan hingga masuk pemukiman warga.
“Langganan banjir ini terutama di Desa Pesanggaran, Desa Sumberagung dan Desa Sarongan yang semuanya termasuk wilayah Kecamatan Pesanggaran,” kata Muklis.
Menurut Muklis, banjir dari sungai Gonggo yang bermuara ke pantai Lampon dan pantai Rajegwesi ini akan surut dengan sendirinya.
Namun apabila hujan terus menerus dan terjadi air pasang, malah membuat air banjir lambat surut. Bahkan menambah tinggi genangan air ke rumah warga.
“Untuk itu kami selalu berkoordinasi dengan instansi terkait melaksanakan siaga di lokasi kejadian banjir. Kami juga mengimbau warga jangan beraktifitas di bantaran sungai,” ujarnya.
Hingga saat ini TNI-Polri bersama pemerintahan setempat dan instansi terkait tengah membantu warga yang terdampak banjir. Petugas juga membantu aktivitas warga yang kesulitan melintasi jalanan yang terendam banjir.////
