Banyuwangi, seblang.com – Mirah Hotel and Resort Banyuwangi mendapat penghargaan dari Bupati Banyuwangi dalam festival pangan non beras (Fepanora) di RTH Taman Blambangan, Sabtu (17/9/2022).
Penghargaan ini juga diberikan kepada para pelaku usaha lain yang turut berpartisipasi mengembangkan pangan non beras/terigu untuk mendukung upaya Pemkab Banyuwangi dalam meningkatkan ketahanan pangan.
Eksekutif Chef Mirah Hotel and Resort Banyuwangi, Agus Supriyadi yang akrab disapa Madam ini mengatakan bahwa Mirah Hotel sebagai salah satu pelaku usaha kuliner di bidang F&B ( food and beverage ) melalui Rengganis Restoran, selama ini sudah menjual menu-menu makanan yang berbasis pangan lokal berbahan non beras dan terigu di Banyuwangi.
“Menu-menu tersebut kami kemas dengan promo Healthy B2SA (Beragam Bergizi Seimbang dan Aman),” kata Madam.
Menurut Madam, menu-menu dalam promo Healthy B2SA memiliki nilai gizi berimbang sehingga sangat menyehatkan tubuh.
“Setiap bulan menunya kita ganti dengan menu yang berbeda, agar tidak bosan. Soal rasa, tidak perlu diragukan. Kita jamin enak dan lezat,” ujar Madam.
Untuk bulan ini Mirah Hotel mengangkat menu-menu dari Umbi Porang sebagai pengganti berasnya yang mengenyangkan dan juga sehat. Umbi Porang, kata Madam, dikenal bahan makanan yang memiliki rendah gula, lemak dan kalori.
“Sebagai bentuk inovasi Mirah Hotel, menu dari Umbi Porang ini dikreasikan dengan mengambil tema masakan ala Jepang, yaitu Shirataki,” terang Madam.
Selain Porang, juga ada Nasi Jagung dengan gaya khas ala Jawa Timuran yang dikemas dengan tata hidang yang cantik pula.
Adapun menu Healthy B2SA hasil kreasi Madam yang tersedia di Rengganis Restoran Mirah Hotel and Resort Banyuwangi, antara lain Cream Cassava Asparagus, Carrot and Fish Gravy, Shirataki Carbonar, Shirataki Roast Chicken, Oden Stew Hot Claypot, Nasi Jagung, dan Grilled Tuna Shirataki Rice.
“Harganya ramah di kantong, mulai Rp.30 ribuan,” pungkasnya.////
