Banyuwangi, seblang.com – Aksi demonstrasi terkait kenaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) masih terus berlangsung di Kabupaten Banyuwangi, Jumat (16/9/2022). Aksi demonstrasi yang keempat kali ini bahkan sempat merusak papan nama DPRD dan menjebol pintu pagar Kantor Bupati Banyuwangi.
Bukan hanya itu saja, aksi kali ini diikuti Forum Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Banyuwangi , Himpunan Mahasiswa Islam , Gerakkan Mahasiswa Nasional Indonesia dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah ini juga menyebabkan arus lalu lintas macet total.
Terlebih, di kawasan jalan Protokol Kantor Bupati Banyuwangi dan Gedung Legislatif DPRD Kabupaten Banyuwangi. Sehingga jalan tersebut ditutup total oleh Polresta Banyuwangi.
Selain itu massa yang juga sempat berorasi di depan Mapolresta Banyuwangi juga sempat menghadang Truk Tanki berisikan Gas Elpiji. Dan membuat truk milik Pertamina tersebut berhenti sejenak.
” Woiii truk pertamina hadang itu, jangan sampai berada di depan barisan kita,” ujar salah satu orator di mobil komando yang membuat truk tersebut berhenti sejak di sisi jalan.
