Karena berdasarkan hasil diraih dalam Kejurprov Forki Jatim tahun ini karateka Banyuwangi mampu bersaing dengan kontingen kabupaten / kota di Jatim yang lain, tambahnya.
Lebih lanjut dia berharap dalam tahun 2023 Cabang Olahraga (Cabor) Karate mendapatkan alokasi anggaran pembinaan yang lebih besar agar bisa dipergunakan untuk peningkatan prestasi dan mempersiapkan atlet dalam menyongsong Porprov Jatim VIII mendatang,imbuhnya.
Wayan Redita menambahkan karena dengan berpretasi dalam bidang olahraga para atlet bisa mengharumkan nama kabupaten tercinta Banyuwangi.”Dengan olahraga selain membentuk pribadi yang memiliki karakter disiplin, semangat juang dan pantang menyerah dan karakter baik yang lain, juga bisa menjadi duta untuk memperkenalkan adat istiadat, seni budaya dan keindahan alam Banyuwangi kepada masyarakat luas,” pungkasnya.
Adapun karateka Banyuwangi yang mampu berprestasi dalam Kejurprov Forki Jatim di Magetan adalah peraih medali emas; Choirul Alam Juara 1 Kata Senior Putra, Ervinda Ayu Kumala Juara 1 Kata U 22 Putri, Celine Ganda Adine Juara 1 Kata Kadet Putri, Sultan Nawaf Syarif Juara 1 Kumite – 63 Cadet Putra dan Yanur Syafaat Juara 1 Kumite – 57 Cadet Putra.
Selanjutnya peraih medali perak dan perunggu adalah; Wisnu Bintang Barata Juara 2 Kata Junior Putra, Naufal Rayyan Juara 2 Kata U21 Putra dan Gusti Krisna Darmayoga A Juara 2 Kumite – 84 Under Putra. Sedangkan karateka yang mendapatkan medali perunggu adalah; Ervinda Ayu Kumala Kumite – 50 Putri dan Rasya Albani Juara 3 Kata Kadet Putra.
