Banyuwangi, seblang.com – Merasa dirugikan, puluhan pemilik kendaraan bermotor roda dua dan empat menggeruduk SPBU di Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, Rabu (31/8/2022) malam.
Mereka menuntut pertanggungjawaban pengelola SPBU. Pasalnya, motor dan mobil mereka mogok setelah mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis pertalite bercampur air di SPBU tersebut.
Dari informasi yang didapatkan seblang.com, sedikitnya ada 50 orang konsumen yang merasa dirugikan. Sebagian dari mereka ada yang memvideokan kendaraan bermotor mereka yang mogok usai mengisi BBM jenis Pertalite bercampur air di SPBU tersebut. Video itupun viral di media sosial.
“Kasus pom neng sanggar lo rek pertalite campur banyu. Keh montor (mobil) loro dengan pom yang sama. Loh ki pertalite campur banyu,” kata salah satu konsumen dalam videonya sembari menunjukkan dua mobil mogok dan dua botol Pertalite bercampur air.

Benar saja, sekitar pukul 20.00 WIB warga yg membeli BBM di SPBU Pesanggaran berkumpul di depan SPBU Pesanggaran guna meminta pertanggungjawaban pihak pengelola SPBU.
Yono, selaku pengawas SPBU Pesanggaran menyampaikan permohonan maaf. Menurutnya, hal tersebut tidak ada unsur kesengajaan. “Mungkin ada masalah di tandon BBM kami,” kata Yono kepada warga yang merasa dirugikan atas peristiwa tersebut.