MAN 2 Banyuwangi Membentuk Duta Anti-narkoba

by -1031 Views
Wartawan: Hei
Editor: Herry W. Sulaksono

Banyuwangi, seblang.com – Sebagai upaya pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika di lingkungan madrasah, Kepala MAN 2 Banyuwangi, KH. Saeroji, MAg, bersama jajaran dewan guru dan komite membentuk “Duta Anti Narkoba”.

Hal tersebut, menurut Saeroji yang sebelumnya sebagai Kepala MAN 1 Banyuwangi ini, merujuk pada kondisi wilayah Kecamatan Genteng yang termasuk “Darurat Narkoba”.



Pemetaan wilayah darurat narkoba tersebut, lanjut Saeroji, sebagaimana dinyatakan oleh Kasatnarkoba Polresta Banyuwangi, Kompol Rudi Prabowo beberapa waktu lalu. Bahkan, Kecamatan Genteng dan wilayah Kecamatan Muncar masuk zona hitam peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba.

Kepala MAN 2 Banyuwangi, KH. Saeroji, MAg,

“Kami sebagai pengelola dan praktisi pendidikan merasa miris dengan kondisi tersebut. Sebagai antisipasi dan langkah pencegahan untuk menyelamatkan pelajar, generasi muda calon pemimpin bangsa, kita gelar sosialisasi dan edukasi kepada anak didik kami berkolaborasi dengan LRPPN BI dan LAN Banyuwangi. Selain itu juga kita bentuk duta anti narkoba dari siswa-siswi MAN 2 Banyuwangi dengan jumlah 8 siswa-siswi,” beber Saeroji, yang saat ini juga menjabat sebagai Ketua MWC NU di Kecamatan Bangorejo ini, Minggu (28/8/2022).

Menurut Saeroji, dengan dibentuknya duta anti narkoba di lingkungan madrasah, nantinya yang harus dilakukan pihaknya tidak lain adalah, adanya sebuah sinergi agar ada komunikasi yang intens dan berkelanjutan. Sehingga dengan adanya duta ini, akan bisa menyampaikan kepada teman sebaya, sekaligus nanti bisa menyebarkan informasi-informasi positif tentang bahaya narkoba dilingkungan madrasah-madrasah atau disekolah-sekolah umum lainnya.

iklan warung gazebo