Banyuwangi, seblang.com – Situs Rowo Bayu di Kecamatan Songgon, Banyuwangi kini ramai didatangi wisatawan. Ramainya kunjungan wisata di situs tersebut tak lepas kaitannya dengan larisnya film KKN di Desa Penari.
Asumsi masyarakat mengenai lokasi desa mistis itu pun bermunculan. Yang mengira bahwa lokasi itu berada di situs keramat yang terletak lereng kaki Gunung Raung yakni Rowo Bayu, Desa Bayu, Kecamatan Songgon. Sehingga wisatawan yang penasaran mencoba ke lokasi.
Sementara itu Kepala Desa Bayu Sugito membernarkan terjadi peningkatan jumlah wisatawan yang hadir pasca-viralnya film KKN di Desa Penari kunjungan pun juga nampak bertambah.
“Kalau ramai ya tetap ramai, terlebih malam hari, apalagi ada viralnya film KKN pastinya terjadi peningkata,” ujarnya.
Situs Rowo Bayu sendiri merupakan situs bersejarah yang menjadi cikal bakal lahirnya Kabupaten Banyuwangi. Diyakini juga bila situs ini dulunya menjadi tempat pertapaan Prabu Tawang Alun atau raja kerajaan Blambangan.
Juga menjadi saksi bisu peperangan besar antara kerjaan Blambangan melawan kolonial yang disebut Puputan Bayu.
Seperti yang di ungkapkan Muhammad Hanif Warga Banyuwangi yang mengaku berkunjung rowo bayu bukan karena film KKN melainkan ingin bermeditasi.
“Kalau saya disini meditasi saja, tidak ada kaitan film KKN karena kalau itu film dilakukan syuting di Banyuwangi pasti Bupatinya sudah heboh dulu,” ujarnya.
Sementara itu hingga saat ini belum ada penjelasan pasti lokasi syuting film tersebut termasuk dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Banyuwangi.//