Banyuwangi, seblang.com — Sebelas pesilat kategori tanding dan nomor seni Tunggal Ganda dan Beregu (TGR) asal Kabupaten Banyuwangi, lolos ke Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Jawa Timur (Jatim) yang bakal digelar di Kabupaten Lumajang pada 25 Juni hingga 3 Juli 2022 mendatang.
Menurut Hidayaturrahman Sekretaris Pengkab IPSI Banyuwangi para pendekar muda Banyuwangi berhasil meraih tiket ke babak utama setelah mampu mengalahkan lawan-lawanya dalam Pra Porprov yang digelar di Bojonegoro pada 18-22 Mei 2022.
“Dari 19 atlet pencak silat yang kita kirim. Alhamdulilah 11 atlet putra-putri lolos ke Porprov Jatim. Terdiri dari 6 atlet kelas tanding dan 5 pesilat kategori seni TGR,” kata Dayat panggilan akrab Sekretaris IPSI Banyuwangi di GOR Tawangalun Banyuwangi pada Minggu (22/5/2022).
Dia menuturkan jajaran pengurus Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Banyuwangi bangga terhadap para atlet yang sudah berupaya maksimal dan berjuang keras dalam melakukan latihan sampai dengan saat tampil di gelanggang pertandingan serta sebagian besar lolos ke babak utama Porprov Jatim 2022.
“Ini merupakan hasil dari kerja keras mereka selama mengikuti program latihan. Kami IPSI Banyuwangi sangat bangga, karena para atlet yang lolos melebihi target yang kita harapkan,” imbuhnya.
Menurut dia raihan prestasi pesilat dalam babak Pra Porprov tersebut bukan merupakan akhir tetapi menjadi awal untuk berlatih lebih keras sebab masih ada target kemenangan dan juara yang harus dicapai nantinya.
“Target kami tidak muluk-muluk yang penting para atlet berupaya memberikan yang terbaik, bermain bagus dan selamat. Dalam Porprov Jatim target medali yakni 2 medali emas, 2 perak dan 1 perunggu,” ujar Dayat.
Untuk mencapai juara yang ditargetkan, Dayat menuturkan, pasca mengikuti babak Pra Porprov tim pelatih akan kembali menggembleng para pesilat yang lolos. Diharapkan para pendekar muda lebih fokus dan siap turun ke gelanggang dalam Porprov Jatim dalam kategori tanding maupun nomor seni TGR.
“ Anak-anak sekitar satu minggu biar istirahat dulu, kemungkinan mulai awal bulan Juni kita ada akan menggelar program pemusatan latihan / Traninning Centre (TC) lagi.Para pesilat yang lolos akan menjalani karantina dan menjalani latihan berdasarkan evaluasi kekurangan selama mengikuti Pra Porprov di Bojonegoro sampai menjelang pemberangkatan ke Kabupaten Lumajang,” pungkasnya.//