Menjaga Kondusifitas Wilayah Kewajiban Semua Warga

by -986 Views
Writer: Nurhadi
Editor: Herry W. Sulaksono
Kiai Musta'in asal Desa Tamansuruh dalam Ngaji Bareng MUI Glagah di Masjid Bunyanurrohman Desa Paspan Kecamatan Glagah Banyuwangi
iklan aston

Banyuwangi, seblang.com – Menjaga kondusifitas wilayah dan stabilitas keamanan merupakan kewajiban semua warga masyarakat, sehingga gesekan sosial yang terjadi di wilayah lain tidak terulang atau tidak terjadi lagi khususnya wilayah Glagah.

Pernyataan tersebut disampaikan Camat Glagah melalui Sekretaris Kecamatan (Sekcam) Glagah Hari Iswadi dalam acara Ngaji Bareng MUI Kecamatan Glagah yang digelar di Masjid Bunyanurrohman Desa Paspan Kecamatan Glagah Banyuwangi pada Sabtu 12 Maret 2022 malam.



“Masyarakat jangan mudah terprovokasi dan percaya informasi yang belum jelas kebenarannya atau hoak. Silahkan mengkaji dan menguji kebenaranya dan berupaya menjadi warga negara yang baik serta berupaya agar tidak membuat masalah baru,” jelas Hari Iswadi

Menurut dia penyelenggaraan acara Ngaji Bareng MUI merupakan upaya yang membanggakan terkait peningkatan keimanan dan ketakwaan maupun masalah kerukunan umat dan masyarakat muslim dalam menyongsong bulan suci Ramadan bulan April mendatang.

Selanjutnya sebagai aparat pemerintah Hari berharap agar masyarakat bersikap bijak dalam menyikapi pandemi berangsur-angsur menghilang dengan tetap disiplin mematuhi protokol kesehatan (Prokes) sampai pandemi benar-benar berlalu dan masyarakat bisa menjalani kehidupan secara normal.

“Selain mematuhi prokes kunci penanganan Covid 19 adalah vaksinasi. Untuk itu warga yang belum mendapatkan vaksinasi diharapkan segera mendapatkan di PKM Paspan maupun di pusat layanan kesehatan yang lain. Hal tersebut merupakan ikhtiar agar tubuh manusia membentuk antibodi secara alami,” imbuhnya.

Selanjutnya terkait dengan pemerintah yang melaksanakan program Banyuwangi Rebound, salahsatu harapanya adalah warga masyarakat mampu memanfaatkan peluang melalui UMKM maupun usaha yang lain dengan kehadiran wisatawan setiap akhir pekan agar ekonomi masyarakat Glagah mulai bergerak dan tumbuh, tambah Hari.

Selain itu diharapkan mampu merajut harmoni salahsatunya melalui kegiatan Ngaji Bareng MUI Kecamatan Glagah untuk bersama melakukan kajian agama supaya mewujudkan kehidupan yang lebih baik dalam bermasyarakat berbangsa dan bernegara dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Sementara Kiai Musta’in asal Desa Tamansuruh dalam Ngaji Bareng MUI Glagah yang mengambil tema “Marhaban Ya Ramadhan” antara lain menyampaikan umat Islam supaya merasa senang mendapat kesempatan masuk bulan Ramadan tahun ini.

“Bulan Ramadhan ibarat bulan festival atau olimpiade sehingga para peserta sebelumnya melakukan persiapan dengan melatih ibadah puasa dan shalat sunah agar tidak terasa berat menjalankan ibadah Ramadhan dan mampu meraih pahala bulan Ramadan untuk bekal menghadap Allah SWT,” jelas Kiai Musta’in.

Sebelumnya, lanjut dia umat Islam akan menjumpai Malam Nisfu Syahban yang didalamnya banyak keutamaan. Pada malam tersebut Allah mengabulkan doa permintaan umat sehingga diharapkan mampu memperbanyak dzikir, membaca Alquran dan berdoa serta menjalankan ibadah sunah yang lainya.

 

iklan warung gazebo