Banyuwangi, seblang.com – Musyawarah Cabang (Muscab) IX Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Banyuwangi telah digelar pada Desember lalu. Namun, sampai saat ini pengurusan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PPP Banyuwangi belum mendapatkan Surat Keputusan (SK) dari DPP PPP.
Syamsul Arifin, Ketua DPC PPP Banyuwangi periode 2016–2021 terpilih mengungkapkan pelaksanaan Muscab tersebut sudah sesuai dengan AD/ART dan Peraturan Organisasi (PO) sehingga sudah sah.
“Sebenarnya tim formatur yang terdiri dari unsur Dewan Pimpinan Pusat (DPP), Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PPP Jatim, DPC, dan Pimpinan Anak Cabang (PAC), sudah merampungkan susunan kepengurusan DPC PPP Banyuwangi. Bahkan, susunan kepengurusan DPC PPP Banyuwangi sudah dikirimkan ke DPW untuk diteruskan ke DPP,” jelas Samsul melalui sambungan HP pada Jumat (11/03/2022).
Sehingga kewajiban panitia pelaksana dan tim formatur yang ketuanya Raden Panji Mujahid Ansori, dari DPW PPP Jatim terkait Muscab PPP Banyuwangi sudah selesai karena pertanggung jawaban panitia Muscab kepada DPW, tambahnya.
Struktur kepengurusan DPC PPP Banyuwangi periode 2016–2021 hasil penyusunan tim formatur tersebut, menetapkan Syamsul Arifin sebagai Ketua DPC PPP periode lima tahun ke depan. Dan hal tersebut diamini oleh utusan DPW yang hadir secara langsung dan memandu semua tahapan Muscab maupun perwakilan DPP PPP yang mengikuti rapat secara virtual.
“Rekomendasi dari DPW berdasarkan rapat formatur itu disampaikan kepada DPP PPP, artinya secara syariah sudah selesai. Selanjutnya menjadi kewenangan pusat untuk segera menurunkan SK supaya kondisi partai tidak terbengkalai,” imbuh Syamsul.
Selanjutnya dia berharap agar seluruh komponen partai jangan sampai terprovokasi dan tercabik-cabik dengan keadaan dan situasi kondisi yang ada saat ini.
Sementara Basir Khadim, calon kandidat Ketua DPC PPP Banyuwangi yang sempat melakukan Walk Out (WO) dalam Muscab PPP yang digelar di Pondok Pesantren (Ponpes) Ihya’ Ulumuddin, Desa Padang, Kecamatan Singojuruh Banyuwangi mengungkapkan saat ini dia pasrah dan menunggu keputusan DPP.
“Siapapun Ketua yang ditetapkan oleh DPP kami sebagai kader partai harus siap menerima. Apabila DPP menetapkan Syamsul kami siap bersatu dan bersama-sama membersarkan partai serta yang terpenting kursi PPP di DPRD bertambah,” jelas Basir.//