Sopir Toyota Calya Yang Terlibat Tabrak Lari di Cluring Belum Menyerahkan Diri

by -489 Views
Writer: M. Yudi Irawan
Editor: Herry W. Sulaksono
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Banyuwangi AKP. Budi Hermawan saat dikonfirmasi (Yud).
iklan aston

Banyuwangi, seblang.com – Sopir mobil Toyota Calya Nopol P 1973 WO yang terlibat tabrak lari di jalan raya selatan jembatan Desa Sarimulyo, Kecamatan Cluring, tepatnya di Dusun Sempu Rt 02 Rw 04, hingga saat ini masih dalam proses lidik Satlantas Kepolisian Resort Kota Banyuwangi.

Lantaran, sopir berinsial AT, hingga hari ini masih belum diketahui keberadaannya, meski pihak Satlantas Polresta Banyuwangi sudah melakukan pemanggilan terhadap pemilik mobil, dan istri dari sopir asal Kecamatan Muncar, tersebut. Keterangan pemilik mobil, Mobilnya dipinjam, sedangkan istri AT statusnya nikah siri, dan tidak tahu dimana keberadaan AT.



Pemaparan ini dikatakan Kanit Gakum Satlantas Polresta Banyuwangi AKP. Budi Hermawan, saat tugas pengamanan unjuk rasa di Kecamatan Cluring, Senin (21/02/2022). Menurutnya dalam proses lidik, pihaknya melibatkan petugas opsnal untuk mencari pelaku tabrak lari.

“Masih proses lidik. Proses pemanggilan sudah kita lakukan. Barang bukti kita amankan di unit laka,” terang AKP. Budi Hermawan.

AKP. Budi Hermawan berharap, sang sopir bisa segera menyerahkan diri, untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya. Karena akibat dari laka itu korban mengalami luka.

“Ya harapannya segera menyerahkan diri,” jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, mobil Toyota Claya Nopol P 1973 WO warna putih menjadi tontonan warga Dusun Kaligoro, Desa Sukomaju, Kecamatan Srono, lantaran mobil tersebut ditinggal pengemudinya terprosok diparit persawahan dusun setempat dalam kondisi bodi dan kaca depan rusak, Jumat (11/02/2022).

Usai dilakuan penyelidikan pihak kepolisian ternyata mobil ini milik Imam Bayu Anggara, warga Dusun Toyomas, Desa Wringinrejo, Kecamatan Gambiran, yang dipinjam AT, untuk keperluan keluarga.

Namun nahas, Kamis (10/02/2022) sekitar Pukul 20.00 WIB mobil ini terlibat tabrak lari di jalan raya selatan jembatan Desa Sarimulyo. Awalnya mobil Toyota Calya yang dikemudikan AT melaju dari arah selatan ke utara. Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) mobil ini mendahului kendaraan yang ada di depannya.

Bersamaan dengan itu, melaju motor Honda Scoopy Nopol P2913 S yang dikemudikan Mustika Dewi Aprilina berboncengan dengan Reisya Dianca Yudha hendak berbelok ke arah kanan. Karena jarak yang sudah dekat, mobil ini menabrak bagian belakang motor.

Akibatnya pengemudi dan penumpang motor warga asal Desa Sarimulyo, Kecamatan Cluring, terjatuh. Keduanya mengalami luka lecet pada kaki sebelah kiri. Karena laka itu mobil Toyota Calya langsung tancap gas, dan kabur melarikan diri.//

iklan warung gazebo